15 Ramadhan
Ada Kejadian Apa Tanggal 15 Ramadhan 2020 Bertepatan Jumat, Apa Kaitannya Dukhan Simak Kata Ustadz
Pertanyaan ada kejadian apa pada tanggal 15 Ramadhan 2020 dan prediksi kejadian 15 Ramadhan 2020 sedang ramai di pencarian TRIBUN-TIMUR.COM
TRIBUN-TIMUR.COM - Pertanyaan ada kejadian apa pada tanggal 15 Ramadhan 2020 dan prediksi kejadian 15 Ramadhan 2020 sedang ramai di pencarian Google.
Tanggal 15 Ramadhan 7 Mei 2020 nanti atau bertepatan malam Jumat.
Juga kata kunci berita hoax 15 Ramadhan 2020
Apa kaitannya dengan Dukhan ?
Derita PNS Gaji 13 Nihil dan Tunjangan Batal Naik, Sudah Disetujui Presiden Jokowi
Benarkah Semua Pemilik Rekening BRI Dapat BST Rp 600 Ribu per Bulan? Ini Penjelasan BRI dan Kemensos
Juga ramai di WhatsApp dan Facebook, penggalan yang disebut Hadits meresahkan.
Ini terkait dengan 15 Ramadhan 2020 yang jatuh pada hari Jumat.
Karena awal Ramadhan jatuh pada Jumat (24/4) maka 15 Ramadhan juga jatuh pada hari Jumat (8/5/2020).
Di mana dikatakan ada hadits yang mengatakan bahwa Dukhan akan jatuh pada hari di mana 15 Ramadhan jatuh pada hari Jumat
Berikut lengkapnya.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah membuat penjelasan mengenai kadar kebenaran hadist tersebut.
Penjelasan Ustaz Syafiq Riza Basalamah ini diunggah di akun YouTube nya.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengatakan, mendengarkan sebuah cerita yang aneh menyeramkan, terkadang disenangi sebagian orang.
""Tapi bagaimana jika cerita itu bohong dan dusta? Maka kita tidak akan suka dengan pelakunya," ujar dia.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengungkapakan, ia mendapatkan kiriman video yang berisi hadist mengenai akan adanya peristiwa besar terjadi di pertengahan Ramadhan yang jatuh hari Jumat.
"Tadi pagi ana mendapatkan kiriman sebuah video pendek, yang menceritakan tentang yang bakal terjadi sesuatu yang mengerikan apabila pertengahan Ramadhan tepat hari Jumat."
"Dengan semangat dia membacakannya, membuat yang menonton tertarik dan bahkan percaya. Ini bisa diyakini kebenarannya padahal itu hoax," tegas Ustaz Syafiq Riza Basalamah.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah pun mengutip hadist Nabi Muhammad SAW
"Barangsiapa yang sengaja berdusta atas nama aku, hendaklah dia bawa kursinya ke neraka," sabda Nabi Muhammad SAW.
Maka, ia berpesan jangan mudah menyebarkan hadist palsu.
Menurut Ustaz Syafiq Riza Basalamah, hadist ini sengaja disebarkan karena pada Ramadhan tahun ini, pertengahan Ramadhan bertepatan di hari Jumat.
Padahal hadist ini adalah palsu. Hukum hadist ini palsu alias munkar tidak punya dasar dari perawi yang tsiqah.
"Ibnul Jauzi mengatakan, hadist ini palsu atas nama Nabi Muhammad SAW. Syaikh Albani juga mengatakan hadist ini palsu. Maka hadist palsu tidak boleh diamalkan," ujarnya.
Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelasakan bahwa:
"Hadis tersebut tidak memiliki dasar dari keshahihannya. Bahkan hadis ini batil dan dusta. Betapa banyak tahun-tahun yang telah berlalu dari kaum muslimin yang di dalamnya ada momen dimana malam Jumat bertepatan dengan malam pertengahan bulan Ramadhan. Namun, Alhamdulillah tidak pernah terjadi huru-hara sebagaimana yang telah disebutkan para pendusta tersebut baik yang berupa suara dahsyat atau yang lainnya.
Maka dari itu, perlu dicamkan oleh siapa saja yang telah mengetahui penjelasan ini, bahwasanya tidak boleh baginya menyebarkan hadis batil tersebut. Bahkan wajib baginya merobek, membinasakan, dan memperingatkan (orang lain) akan kebatilannya."
Syaikh Muhammad Shalih al-Munajjid hafidzahullah juga mengomentari hadis tentang huru-hara dan malapetaka yang konon akan terjadi pada tanggal 15 Ramadhan apabila bertepatan dengan hari Jumat, beliau berkata:
هذا الحديث منكر لا يصح، لم يرد بسند مقبول، ولم يثبت من كلام النبي صلى الله عليه وسلم، كما أن الواقع يكذبه ويرده، فقد وافق في أعوام كثيرة سابقة مجيء يوم الجمعة في الخامس عشر من رمضان، ولذلك حكم عليه العلماء بالوضع والكذب
"Hadis ini merupakan hadis yang munkar, tidak shahih. Sanadnya pun tidak bisa diterima. Tidak pula ada kepastian berasal dari ucapan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Dan fakta realitanya juga ternyata tidak membenarkan hal tersebut dan bahkan justru membantahnya. Sungguh hal ini sudah sering kali terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu hari Jumat bertepatan dengan tanggal 15 Ramadhan (namun hal tersebut tidak terjadi-red). Maka dari itu para ulama menghukumi hadis tersebut palsu dan dusta."
Al-‘Uqailiy rahimahullah berkata:
ليس لهذا الحديث أصل من حديث ثقة، ولا من وجه يثبت
“Hadis ini tidak memiliki dasar yang bisa dipercaya, tidak pula didapati hadis lain yang mendukung (keshahihannya).” (Adh-Dhu’afa al-Kabir 3/52)
Derita PNS Gaji 13 Nihil dan Tunjangan Batal Naik, Sudah Disetujui Presiden Jokowi
Benarkah Semua Pemilik Rekening BRI Dapat BST Rp 600 Ribu per Bulan? Ini Penjelasan BRI dan Kemensos
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Beredar Hadis 15 Ramadhan di Hari Jumat Terjadi Huru Hara, Ini Kata Ustaz Syafiq Riza Basalamah,