Update Corona Makassar
Waspada, Ini 3 Kota Termasuk Makassar Diumumkan Jubir Achmad Yurianto Sebagai Episentrum Corona Baru
Warga di Kota Makassar sebaiknya hari hati-hati dan waspada karena dinyatakan sebagai episentrum atau pusat virus corona baru.
Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga di Kota Makassar sebaiknya hati-hati dan waspada karena telah dinyatakan sebagai episentrum atau pusat virus corona baru.
Hal tersebut sebagaimana diumumkan Juru bicara pemerintah untuk penanganan corona, Achmad Yurianto, Jumat (1/5/2020) malam.
• Work From Home, Penyiar Televisi Kedapatan Selingkuh di Masa Covid-19, Ada Wanita Topless Saat Live
• Pasien Positif Covid-19 di Sulsel Bertambah 56 Orang, Sinjai Langsung 6 Pasien Jumat 1 Mei 2020
Juru bicara pemerintah untuk penanganan korona, Achmad Yurianto, menyatakan bahwa ada tiga daerah yang berpotensi menjadi episentrum baru kasus corona di Indonesia.
Achmad Yurianto menyatakan bahwa ada tiga daerah yang berpotensi menjadi episentrum corona baru, yaitu kota Semarang, Surabaya, dan Makassar.
Karena itu, warga Makassar harus benar-benar patuh pada aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB yang sedang diberlakukan.
Jubir Achmad Yurianto menjelaskan alasan sebagai episentrum baru virus karena kasus di ketiga daerah itu tergolong besar.
Semarang, Surabaya, Makassar, ujar achmad yurianto seperti yang kami kutip dari CNN Indonesia.com.
Ini data sebaran kasus korona yang kami himpun dari laman resmi pantauan covid 19.
Di surabaya ada 438 total kasus positif.
Di semarang catatan situs siaga corona semarang kota, terdapat 118 kasus positif.
• Jadwal Imsak, Subuh, Maghrib 9 Ramadhan 1441 H Makassar, Surabaya, DKI Jakarta, Berikut Doa dan Niat
• Masih Banyak Pelanggar PSBB di Makassar, Warung Makan Tetap Buka Hingga Salat Berjamaah di Masjid
Sementara di kota makassar, terjadi 367 kasus positif Covid-19.
Dari ketiga kota yang disebut bisa menjadi episentrum baru corona di Indonesia, Surabaya dan Makassar sudah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar.
Selain itu, Berdasarkan data yang dihimpun hingga pukul 12.00, kasus positif bertambah 433 kasus dari hari Kamis (30,04,2020), sehingga total menjadi 10.551 terkonfirmasi kasus positif corona.
Dari data tersebut, proporsi laki-laki 58 persen sementara perempuan 42 persen.
Dari jumlah positif corona tersebut, ada penambahan 69 pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga jumlah pasien yang dinyatakan sembuh adalah 1.591.