Profil Almarhum Letkol Inf Rustam Effendi dan Riwayat Penugasannya Semasa Hidup
Kemudian menjadi Kasmin Pangdam VII Wirabuana 2016, Kasmin Pangdam XIV Hasanuddin 2017, dan Kasetumdan XIV Hasanuddin 2018.
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Hasrul
Wahyu/TribunTimur
Upacara pemakaman Letkol Inf Rustam Effendi di TPU Panaikang, Makassar, Jumat (1/5/2020).
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Almarhum Letkol Inf Rustam Effendi menerima sejumlah penghargaan semasa hidupnya.
Hal itu diketahui dari pembacaan protokol saat dilakukan upacara pemakaman di TPU Panaikang, Makassar, Jumat (1/5/2020).
Penghargaan yang diterima Rustam Effendi dan juga merupakan Mantan Kapendam VII Wirabuana adalah Setya Lencana Seroja.
Ini adalah tanda penghargaan dari pemerintah atas upaya dari anggota TNI/Polri.
Penganugerahan ini diberikan pada priode 1998 karena dianggap berjasa dalam menanggulangi masalah kemanan.
Utamanya oleh gerombolan pengacau dari luar batas negara wilayah Nusa Tenggara Timur.
Hal itu diketahui dari pembacaan protokol saat dilakukan upacara pemakaman di TPU Panaikang, Makassar, Jumat (1/5/2020).
Penghargaan yang diterima Rustam Effendi dan juga merupakan Mantan Kapendam VII Wirabuana adalah Setya Lencana Seroja.
Ini adalah tanda penghargaan dari pemerintah atas upaya dari anggota TNI/Polri.
Penganugerahan ini diberikan pada priode 1998 karena dianggap berjasa dalam menanggulangi masalah kemanan.
Utamanya oleh gerombolan pengacau dari luar batas negara wilayah Nusa Tenggara Timur.
• Bukan Warga Eks Napi Asimilasi Ini Malah Buat Mertua Resah, Berawal dari Penolakan Istri
• Satpol PP Grebek Warung Coto, Kasatpol PP Makassar: Bukan Dilarang Tapi Jangan Makan di Tempat

Selain itu, ia juga menerima Setya Lencana Kesetiaan 8 tahun, 16 tahun, 24 tahun dan 32 tahun.
Dia diketahui lahir di Kabupaten Soppeng, Sulsel, 28 September 1963.
Almarhum memulai Sekolah Dasar (SD) di SDN 1 Lamappoloware Watansoppeng tahun 1975.
Kemudian menempuh Sekolah Menegah Pertama (SMP) di SMPN 2 Watansoppeng pada tahun 1979.
Sementara tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di SMAN 200 Watansoppeng pada 1982.
Tingkat pendidikan almarhum dilanjutkan ke jenjang S1 di UVRI Ujung Pandang pada 1989 dan S2 pada 2018 di kampus yang sama.
Karir jabatannya di TNI almarhum tercatat dimulai sebagai Kalur Penrad Sipendia RTF DAM IV/Diponegoro pada tahun 1992.
Kemudian menjadi Katuud Pendam IV/Diponegoro pada tahun 2000, Kasi Proddok Pandan VII Wirabuana pada tahun 2002.
Selanjutnya Pgs Kapendam VII Wirabuana 2005-2007, Kasi Pansat Pendam VII Wirabuana 2011-2013.
Almarhum kemudian berpindah jabatan sebagai Kasi Penmedonline Pendam VII Wirabuana pada 2015.
Kemudian menjadi Kasmin Pangdam VII Wirabuana 2016, Kasmin Pangdam XIV Hasanuddin 2017, dan Kasetumdan XIV Hasanuddin 2018.
Almarhum diketahui meninggal dunia di RS Plamonia pada pukul 07.00 Wita, Jumat (1/5/2020) karena menderita sakit.
Dia dimakamkan di TPU Panaikang, Jl Urip Sumoharjo usai shalat Ashar setelah disemayamkan di rumah duka, Bonto Makkio No 2 Makassar.
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @wahyususanto_21
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)