Mandi Wajib
Bacaan Niat Mandi Junub atau Mandi Wajib yang Benar, Bagaimana Kalau Mimpi Basah Siang Hari Ramadhan
Bagaimana sebenarnya Rukun dan Syarat Mandi Junub atau Tata Cara Mandi Wajib, Bagaimana Kalau Mimpi Basah saat Puasa
TRIBUN-TIMUR.COM - Pertanyaan: Bagaimana sebenarnya Rukun dan Syarat Mandi Junub atau Tata Cara Mandi Wajib?
Bagaimana Kalau Mimpi Basah saat Puasa
Berhubungan suami-istri di malam Bulan Suci Ramadhan tidak diharamkan.
Namun wajib Mandi Wajib atau Mandi Junub sebelum menunaikan Shalat Subuh.
Tapi yang pasti, berhubungan badan di siang hari adalah salah satu yang membatalkan puasa Ramadhan.
Ketika sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan, umat wajib menghindari beberapa hal yang bisa membatalkan puasa.
Penjelasan ustaz, salah satu yang membatalkan puasa, termasuk puasa Ramadhan jik dilalui terjadinya proses persenggamaan atau hubungan seksual.
Akibat proses persenggamaan tersebut akan menimbulkan keluarnya air mani atau sperma bagi laki-laki.
Atau dengan usaha sendiri, atau yang disebut masturbasi, kedua hal tersebut apabila dilakukan saat siang hari di bulan Ramadhan tentu akan membatalkan.
Namun bagaimana hukumnya apabila seseorang keluar air mani saat mimpi basah? Apakah puasanya batal?
Ketua Prodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir IAIN Surakarta, Tsalis Muttaqin, Lc, M.S.I, memberikan penjelasannya
Hal tersebut disampaikan Tsalis Muttaqin dalam video Tribunnews berjudul TANYA USTAZ: Apakah Mimpi Basah Membatalkan Puasa? yang diunggah pada 20 April 2020 lalu.
Mimpi basah tidak membatalkan puasa seseorang, lantaran terjadi diluar kesengajaan manusia.
"Tentang mimpi basah ini, ulama-ulama fikih berpendapat bahwa mimpi basah itu, mimpi itu 'kan diluar kesengajaan manusia."
"Ketika mimpi terjadi di luar kesengajaan manusia, Ketika seseorang misalnya setelah Subuh terus siang hari,"
• Update Virus Corona Vietnam, Tak Ada Korban Meninggal Covid-19, Longgarkan Lockdown, Ini Cara Mereka
• Direktur RSUD Batara Gugur Luwu Benarkan 1 Santri yang Baru Pulang dari Jawa Timur Positif Covid-19