Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Bantaeng

Aliansi Pemuda Pattallassang Laporkan Kades ke Inspektorat Bantaeng, Ini Masalahnya

Pelaporan terkait pembangunan sarana dan prasarana wisata kolam renang milik Desa di Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng

Penulis: Achmad Nasution | Editor: Sudirman
achmad nasution
Lokasi Pembangunan sarana dan prasarana wisata kolam renang milik Desa, Di Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi-selatan. 

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Aliansi Pemuda Pattallassang (APP) melaporkan Kepala Desa Pattallassang ke Dinas Inspektorat.

Pelaporan terkait pembangunan sarana dan prasarana wisata kolam renang milik Desa di Desa Pattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi-selatan.

Berdasarkan Informasi yang di pasang di lokasi pembangunan, Anggaran berasal dari Dana Desa (DD).

Sebesar Rp 415.294.000 dengan waktu pelaksanaan, Januari 2019 sampai dengan Desember 2019.

Anggota APP, Irfan Adriadi mengatakan, Anggaran yang digunakan dengan hasil pengerjaan yang ada dilapangan tidak sesuai.

"Dengan anggaran sebesar itu tidak sinkron dengan hasil pengerjaan," kata Irfa, Senin, (20/4/2020).

Waktu pengerjaan sebenarnya dimulai Januari 2019 sampai dengan Desember 2019, akan tetapi sampai saat ini pengerjaan belum selesai.

Terlihat hanya bangunan pondasi, dan belum layak untuk di gunakan sebagai tempat wisata.

Padahal, pengerjaan hanya sampai bulan Desember 2019 akan tetapi sampai sekarang belum di selesaikan.

"Setelah memasukkan laporan, inspektorat akan meninjau langsung ke lapangan beberapa hari sebelum bulan Ramadan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Pattallassang, Subhan mengatakan, pemeriksaan Inspektorat sudah dilakukan

Dari hasil pemeriksaan, hanya di temukan pipa dan stop keran yang belum terpasang.

"Alhamdulillah setelah pemeriksaan inspektorat, yang menjadi temuan itu hanya pipa yang belum terpasang dan keran," Kata Subhan.

Itupun sebenarnya sudah ada barangnya, tetapi belum di pasang karena belum ada airnya, kemudian ditakutkan ada yang mengambil.

"sebenarnya sudah ada barangnya, dan sudah di sampaikan stok keran belum dipasang karena belum ada air, takutnya kalau di pasang ada yang ambil," jelasnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved