Update Corona Bantaeng
Data Pusat Terpadu Tak Sesuai di Lapangan, Wabup Bantaeng Minta Bantuan Terdampak Covid Dialihkan
Dalam melakukan penyaluran, data warga terdampak Covid-19 harus mengacu kepada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial (Kemen
Penulis: Achmad Nasution | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Pemerintah Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan sementara menyalurkan sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
Wakil Bupati Bantaeng Sahabuddin mengatakan bahwa data warga terdampak Covid-19 harus mengacu kepada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Data inilah yang dinilai tidak susuai lagi dengan kondisi masyarakat di lapangan.
Sahabuddin mengatakan, dibutuhkan data terbaru yang betul -betul sesuai dengan kondisi masyarakat di lapangan.
" Perlu data baru, karena data tersebut adalah data lama yang harus diperbaharui," kata Sahabuddin, kepada TribunBantaeng.com, Minggu, (19/4/2020).
Terdapat warga yang terdata dalam DTKS tidak lagi sesuai dengan kondisinya di lapangan, sementara ada warga lain yang lebih membutuhkan, tetapi belum terdata, ujarnya.
Kemudian, warga yang sudah meninggal tetapi masih ada dalam DTKS dan warga yang sudah lama meninggalkan rumahnya atau sedang bekerja di Malaysia.

"Terdapat warga yang terdata dalam DTKS tidak lagi sesuai dengan kondisi di lapangan dan ada warga yang sudah meninggal, atau warga yang sedang bekerja di Malaysia," jelasnya.
Agar penyaluran bantuan tidak salah sasaran maka dibuatkan berita acara.
Tujuannya, sebagai bukti bahwa, warga dianggap mampu yang terdata dalam DTKS Kemensos di harapkan dengan lapang dada bersedia dialihkan bantuannya kepada warga lain yang lebih membutuhkan dan dimuat dalam berita acara tersebut.
"Hal itu dilakukan karena pembagian tidak boleh keluar dari data DTKS, maka berita acara itulah sebagai solusi yang di tawarkan," tuturnya.
Untuk itu, di harapkan kepada Tim yang membagikan sembako kemasyarakat harus betul-betul menilai siapa yang layak.
Kemudian, memberikan pengertian kepada warga yang dianggap mampu agar ingin mengalihkan bantuannya kepada yang lebih butuh, tambahnya. (*)
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
(*)