Tim Medis Covid 19
Cara Tim Medis Covid-19 Bersihkan Pakaian Setelah Tangani Pasien Supaya Tidak Tertular Corona
Tapi masih banyak negara sebisa mungkin tidak mengunci wilayah, namun menerapkan batasan-batasan ketat.
TRIBUN-TIMUR.COM - Upaya memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19 tidak hanya sebatas jarak sosial saja. Tapi sudah naik ke tingkat pembatasan jarak fisik.
Berbagai negara yang memutuskan cara ekstrim dari langkah ini yaitu lockdown.
Tapi masih banyak negara sebisa mungkin tidak mengunci wilayah, namun menerapkan batasan-batasan ketat.
Tapi hal ini tentu tidak berlaku bagi paramedis di seluruh dunia.
Mereka harus berjibaku dengan para pasien Covid-19 hanya dibatasi Alat Pelindung Diri (APD) dan tidak jarang juga yang menggunakan pengamanan seadanya.
• Pemerintah Kabulkan Permohonan PSBB Kota Makassar, Hubungan dengan Maros & Gowa akan Dibatasi
• Alasan Kapten Persib Bandung Supardi Nasir Bahagia di Tengah Wabah Corona
Tentu ini sangat beresiko bagi mereka, namun sebagai orang awam sebaiknya jangan terpengaruh dengan stigma negatif tentang corona.
Sebab mereka memiliki cara jitu untuk membersihkan diri dari virus, demi melindungi diri sendiri, keluarga, dan orang lain.
Baru-baru ini, berdasar sebuah laporan Insider, pencarian Google diwarnai kata kunci cara mencuci pakaian untuk mencegah penularan atau kontaminasi virus.
Kira-kira bagaimana cara paramedis membersihkan diri agar tidak terinfeksi?
Begini cara para ahli medis dalam mendekontaminasi pakaian mereka dari resiko menempelnya virus:
1. Mandi berulang kali
Dr Darria Long Gillespie, adalah dokter darurat dan asisten profesor klinis di University of Tennessee.
Selama bekerja bersandingan dengan virus, dia akan membawa botol air dan beberapa benda yang dibutuhkan selama kerja.
"Setiap item bisa menjadi fomite, artinya bisa membawa virus, jadi saya mencoba meminimalkan apa yang saya bawa untuk bekerja," kata Long Gillespie.
Selesai shift, dia akan mandi di rumah sakit sebelum pulang.
• Pemerintah Kabulkan Permohonan PSBB Kota Makassar, Hubungan dengan Maros & Gowa akan Dibatasi
• Alasan Kapten Persib Bandung Supardi Nasir Bahagia di Tengah Wabah Corona
