Update Corona Wajo
Imbas Corona, Harga Ayam Anjlok di Kabupaten Wajo
Sepekan belakangan, harga daging ayam anjlok di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Sepekan belakangan, harga daging ayam anjlok di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Anjloknya daging ayam di pasaran, dipicu imbas kebijakan pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Jika sebelumnya harga daging ayam Rp 22 ribu per kilogram, kini Rp 13 ribu per kilogram.
Banyaknya hajatan yang batal dan pembatasan sosial serta penerapan physical distancing membuat pasokan daging ayam melimpah, sementara permintaan sedikit.
"Biasanya sebelum Ramadan itu banyak acara pernikahan, tapi karena sekarang ada larangan untuk mengadakan acara besar-besaran, stok daging ayam banyak tapi permintaan sedikit," kata Kabid Perdagangan Dinas Kooperasi, Perindustrian, Perdagangan dan UMKM Kabupaten Wajo, Andi Sahar, Selasa (14/4/2020).
Dikatakan, harga itu juga berefek langsung ke para peternak ayam. Jika biasanya seekor ayam pedaging dibanderol Rp 50 ribu per ekornya, kini jadi Rp 100 ribu empat ekor.
"Kalau di kandang itu, bisa dapat seratus ribu empat ekor ayam," katanya.
Salah satu warga Kecamatan Tempe, Andi Tenri menyebutkan jika harga ayam di pasar memang sangat murah dibandingkan biasanya.
"Ini sudah mau masuk Ramadan tapi murah sekali ayam, biasanya itu kalau mau Ramadan malah naik harganya," katanya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur @dari_senja
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)
