Update Corona Makassar
Ini Dampak Covid-19 ke Ekonomi Makassar; Hotel & Resto Tutup Karyawan Dirumahkan, Mana Pemerintah?
Inilah Dampak Virus Corona di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Puluhan hotel tutup, restoran tutup karena Covid-19
Penulis: Hasan Basri | Editor: Mansur AM
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Inilah Dampak Virus Corona di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Puluhan hotel tutup, restoran tutup karena Covid-19
Sudah satu bulan lebih, Indonesia diguncang ketakutan penularan Virus Corona atau Covid-19.
Si Kecil Corona pertama kali diumumkan oleh Presiden Jokowi 2 Maret 2020 tiba di Indonesia.
Kini dampaknya mulai terasa hingga ke sektor ekonomi.
Dirangkum reporter desk ekonomi tribun-timur.com, berikut beberapa dampak Covid-19 menghantam sendi-sendi perekonomian Kota Makassar, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan.
Negara harus hadir secepatnya agar tidak menimbulkan dampak sosial yang lebih parah.
Kota Makassar disebut-sebut gerbang ekonomi Indonesia Timur.
1. Ribuan Karyawan Sudah Dirumahkan
Sebanyak 2.596 karyawan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan dirumahkan akibat merebaknya wabah covid-19 atau virus corona.
Kebijakan perumahan pekerja itu dari 54 perusahan maupun perhotelan.
"Dari data yang kami peroleh dari beberapa perusahaan, sementara ada 2.596 karyawan di rumahkan," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Makassar, A. Irwan Bangsawan, Senin (6/4/2020).
Ribuan pekerja terpaksa dirumahkan karena dengan adanya kebijakan pemerintah menutup tempat usaha selama masa pandemik covid-19.
"Untuk pekerja yang kena PHK karena wabah, belum ada masuk. Data sementara yang kami peroleh baru pekerja di rumahkan dan mereka kembali bekerja setelah situasi kembali membaik," ujarnya.
Irwan mengaku angka itu kemungkinan bertambah, karena masih ada perusahaan yang belum melaporkan kondisi perusahaan mereka pasca wabah ini.
Disnaker Makassar saat itu terus melakukan pendataan sebagai basis data bagi pemerintah untuk mengkaji penanganannya demi kelangsungan hidup para pekerja.