Positif Corona Sembuh
Pasien Positif Corona Sembuh & Kisah Dokter yang Merawat Mereka 14 Hari, Apa Resepnya, Kok Gemuk?
Direktur RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang Susi Herawati membagikan pengalaman dan Kisah para dokter hingga 4 Pasien Corona Sembuh
TRIBUN-TIMUR.COM - Empat pasien ini tak henti menyunggingkan senyum.
Setelah melalui perjuangan dan bantuan dokter dan paramedis, keempatnya dinyatakan sembuh dari Corona setelah dua kali tes.
Empat Pasien Corona Sembuh ini berbagi kisah.
Lowongan Kerja Perusahaan BUMN Ini Cari Karyawan Baru, Lulusan SMA SMK, Gaji di Atas UMK, Cek Link
KABAR BURUK untuk Polri, 300 Anggota Polisi Calon Perwira Positif Terinfeksi Virus Corona, Kronologi
Viral Video Kapolsek Marah Besar Tahu Ada Guru Malah Arisan, Padahal Siswa Diliburkan Lawan Corona
Kisah positif Corona sembuh semoga menjadi pelajaran bagi kita semua.
Muyin adalah salah satu dari empat pasien di Semarang, Jawa Tengah yang dinyatakan sembuh setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.
Muyin pemuda asal Rembang ini mengaku terinfeksi corona setelah ia pulang bekerja sebagai buruh proyek di Bali.
Sebelumnya, ia mengeluhkan gejala yang terindikasi corona seperti demam, batuk dan sesak napas.
“Pulang dari Bali, sampai rumah badan saya terasa panas dingin, batuk, dan napas terasa sesak. Dibawa ke RS di Rembang tidak bisa menangani terus dirujuk ke RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang,” katanya saat konferensi pers di RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang, Selasa (31/3/2020).
Berbeda dengan pasien sembuh bernama Sutan Baiti asal Kaliwungu Kendal.
Perempuan yang berprofesi sebagai perawat ini awal terinfeksi corona setelah melakukan kontak dengan pasien positif corona saat di RS Colombia Semarang.
"Awalnya memang enggak terasa apa-apa cuman pilek saja dan tenggorokan enggak enak. Karena lagi musim corona jadi saya agak parno gitu daripada nanti kalau positif membahayakan keluarga, saya inisiatif saja periksa di rumah sakit tempat saya kerja. Ternyata pas diperiksa hasil lab infeksi virus tapi belum tau itu virus apa. Lalu saya dirujuk ke RSUD KRMT Wongsonegoro," ceritanya.
Lowongan Kerja Perusahaan BUMN Ini Cari Karyawan Baru, Lulusan SMA SMK, Gaji di Atas UMK, Cek Link
KABAR BURUK untuk Polri, 300 Anggota Polisi Calon Perwira Positif Terinfeksi Virus Corona, Kronologi
Viral Video Kapolsek Marah Besar Tahu Ada Guru Malah Arisan, Padahal Siswa Diliburkan Lawan Corona
Selain itu, pasien sembuh lainnya bernama Lastri warga Susukan Kabupaten Semarang juga turut bercerita tentang pengalamannya bagaimana ia bisa terjangkit corona.
Lastri mengaku, usai pulang dari Bali tubuhnya terasa lemas dan tulang terasa begitu sakit.
Ia sempat dirawat di UGD RS Ken Saras Kabupaten Semarang namun akhirnya dirujuk ke RSUD KRMT Wongsonegoro.
“Selama diisolasi di sini, kami istirahat total. Semua perawat selalu memberi semangat. Teman-teman dan keluarga juga selalu menguatkan kami. Sekarang sudah merasakan sehat, tulang-tulang juga sudah gak sakit lagi. Cuma tambah gemuk," katanya.