Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sulawesi Lockdown

9 Poin Kesepakatan Itu! Gubernur Se-Sulawesi Sepakat Lawan Corona Polisi Tindak Tegas

6 gubernur di SULAWESI sepakat lawan Corona, pergerakan manusia dibatasi demi mencegah corona mengganas di Pulau SULAWESI

Editor: Mansur AM
CAPTURE ZOOM
Suasana rapat online Gubernur se Sulawesi dan pengurus BKPRS yang dipimpin Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey 

Berita ini sudah diralat dengan judul awal 6 Poin Kesepakatan Itu! Gubernur Se-Sulawesi Sepakat Lockdown Lawan Corona Polisi Bertindak Tegas

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Se-SULAWESI Sepakat “LOCKDOWN”.

Pakai tanda kutip karena lockdown dimaksud tidak mengacu kepada istilah karantina wilayah yang diatur undang-undang di Republik Indonesia.

Dalam rapat online Gubernur Se-Sulawesi juga sepakat menghindari kata lockdown.

Karantina Wilayah atau Lockdown? YLBHI: Inilah Kewajiban Pemerintah Kepada Warga Seandainya Terjadi

Gubernur se-SULAWESI sepakat menerapkan isolasi terbatas.

“Lockdown” ala SULAWESI ini untuk memutus peredaran orang pada waktu tertentu setiap hari.

Yang dibatasi hanya pergerakan orang, bukan barang dan jasa. Waktunya mulai pukul 18.00 sore hingga pukul 06.00 pagi.

Di Jakarta, Presiden Jokowi berencana menerapkan langkah darurat sipil.

Langkat tersebut untuk pembatasan pergerakan sosial berskala besar (Phsycal distancing), antara lain mudik Lebaran 2020.

Kesepatan isolasi terbatas di empat provinsi tercapat dalam Temu Wicara Gubernur Se-Sulawesi, Senin (30/3/2020).

Temu wicata dipandu Sekretaris Jenderal Badan Kerjasama Pembangunan Regional Sulawesi (BKPRS) Prof Dr Aminuddin Ilmar dari Makassar.

“Jadi yang disepakati adalah isolasi terbatas untuk peredaran orang bukan untuk barang dan jasa. Waktunya mulai pukul 18.00 sore sampai pukul 06.00 pagi,” ujar Prof Ilmar usai temu wicara via online tersebut.

Enam gubernur didampingi oleh kepala kepolisian daerah (kapolda) masing-masing.

Para kapolda berjanji menindaklanjuti kebijakan lockdown ini agar benar-benar dijalankan.

“Sesuai arahan presiden bahwa karantina wilayah diserahkan kepada wilayah masing-masing untuk menentukan. Berdasarkan hal itu, dilakukan temu wicara dengan gubernur, kapolda, dandim, dan pangdam se-Sulawesi,” jelas Prof Ilmar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved