Persib Bandung
Positif Covid-19, Kondisi Terkini Penyerang Persib Bandung Wander Luiz, Tak Dirawat di Rumah Sakit
Positif Covid-19, Kondisi Terkini Penyerang Persib Bandung Wander Luiz, Tak Dirawat di Rumah Sakit
TRIBUN-TIMUR.COM - Positif Covid-19, Kondisi Terkini Penyerang Persib Bandung Wander Luiz, Tak Dirawat di Rumah Sakit
Penyerang Persib Bandung Wander Luiz positif Covid-19.
Meski dinyatakan positif Covid-19, Wander Luiz tidak menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Menurut dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani, WanderLuiz tidak dirawat di rumah sakit karena tidak menunjukkan gejala virus corona, seperti batuk atau demam.
Luiz hanya berstatus sebagai carrier atau orang yang membawa Covid-19 dan berpotensi menulari orang lain.
"Sesuai aturan, dia (Wander) akan melakukan isolasi mandiri, karena tidak mengalami gejala-gejala seperti demam, batuk, flu, atau kesulitan bernapas," kata Rafi dikutip dari Bolasport dalam artikel "Ini Alasan Wander Luiz Tak Dirawat di Rumah Sakit Meski Positif COVID-19".
/photo/2020/03/03/1259588182.jpg)
"Daya tahan tubuhnya kuat, dia hanya carrier atau pembawa virus di tubuhnya yang dikhawatirkan bisa menularkan pada seseorang yang memiliki imun tubuh lemah," ujar Rafi.
Rafi menegaskan bahwa pihaknya tidak lepas tangan terhadap pemenuhan semua kebutuhan Wander Luiz selama masa karantina.
Di samping itu, tim dokter Persib Bandung juga akan rutin memantau perkembangan kesehatan Wander Luiz melalui video call atau sambungan telepon.
"Tidak akan ada kontak secara langsung, tapi saya dan tim akan melalukan penanganan melalui video call atau sambungan telepon," tutur Rafi.
"Dari situ kami akan terus memantau dan memberikan segala kebutuhan dirinya selama masa isolasi mandiri," ucapnya mengakhiri.
Wander Luiz mengaku terinfeksi Covid-19
Melalui video singkat di akun Instagram pribadi, Wander Luiz menyatakan ia merupakan pemain yang tidak disebutkan oleh Persib Bandung.
Video itu diunggah tak lama setelah Persib Bandung merilis official statement.
Wander Luiz mengaku tak merasakan gejala-gejala terinfeksi virus corona.
Ia bahkan merasa sehat-sehat saja, seperti biasanya.
"Saya melakukan tes dan dinyatakan positif, tapi saya baik-baik saja tanpa merasakan gejala. Saya mengikuti semua anjuran, saya telah mengisolasi diri dan semoga kedepannya baik-baik saja," ucapnya pada video yang ia unggah.
Tanggapan Persib Bandung
Persib Bandung selaku tim yang memakai jasa dari Wander Luiz menyediakan makanan saat salah satu pemain asingnya itu melakukan karantina.
Hal tersebut disampaikan juga lewat unggahan Persib di akun instagram milik Persib Bandung.
Pada keterangannya tertulis bahwa Persib akan menanggung semua yang dibutuhkannya.
"Guna memudahkan proses isolasi mandiri dan mencegah pemain keluar rumah, Persib menyediakan makanan dan kebutuhan sehari-hari bagi pemain yang sedang menjalani isolasi mandiri tersebut dengan proses pengantaran tanpa kontak," tulisnya pada keterangan.
Tidak hanya itu saja, Direktur Utama Persib Bandung, Glen Sugita langsung meminta seluruh pemain dan official Maung Bandung untuk melakukan isolasi mandiri agar virus tersebut tidak menyebar luas di lingkungan.
“Saat kami diberitahu bahwa salah satu pemain kami didiagnosa Covid-19, kami langsung meminta pemain tersebut melakukan isolasi mandiri. Tidak hanya itu, kami juga telah menginformasikan hal ini kepada pihak yang berwenang supaya bisa menekan risiko penyebaran Covid-19 dengan cara membantu mereka melakukan penelusuran kontak (contact tracing),” ucapnya sebagaimana ditulis pada keterangan unggahan tersebut.
Ia juga menambahkan bahwa keselamatan seluruh pemain dan official menjadi prioritas dari Persib Bandung.
Tidak lupa Glen mengajak para pecinta sepak bola Indonesia, khususnya bobotoh untuk dapat menjaga diri agar tidak keluar dari rumah.
“Kesehatan dan keselamatan semua pemain, official, dan fans Persib adalah yang utama bagi kami. Oleh karenanya, kami juga meminta bobotoh-fans setia kami terus mengikuti anjuran pemerintah untuk bekerja dari rumah, dan belajar dari rumah, guna menekan risiko penyebaran COVID-19,” tutupnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Kondisi Terkini Striker Persib Bandung Wander Luiz, Tak Dirawat di RS Meski Positif COVID-19
TRIBUN-TIMUR.COM - Bos Persib Bandung, Umuh Muchtar Pastikan Gaji Pemain Dibayar Full Meski Kompetisi Liga 1 2020 Dihentikan
Kompetisi Liga 1 2020 untuk sementara dihentikan karena wabah Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.
Kebijakan ini sebagai bentuk antisipasi penularan Covid-19 di Indonesia.
Klub peserta Liga 1 2020 pun meliburkan pemain dan tidak ada kegiatan bersama.
Persib Bandung kini tidak punya agenda tim menyusul penghentian sementara kompetisi Liga 1 2020.
Penundaan Liga 1 2020 sudah diputuskan akan berlangsung hingga 29 Mei 2020 mendatang.
Persib sejauh ini baru melakoni tiga laga di Liga 1 2020 dan belum bisa lanjut berlaga sesuai jadwal dan memenangi tiga laga tersebut.
Atas kondisi ini, Persib telah meniadakan agenda tim bersama dan meliburkan skuad dengan latihan mandiri sebagai penggantinya.
Meski sedang dalam masa penghentian kompetisi, manajemen Persib menegaskan komitmen mereka untuk tetap membayar gaji pemain secara penuh, setidaknya untuk bulan ini.
"Kalau gaji bulan ini masih full, kalau bulan depan bagaimana ambil kesimpulan," ujar Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar, seperti dilansir Tribunnewswiki.com dari Tribun Jabar, Minggu (29/3/2020).
"Semoga masih bisa kasih full untuk gaji bulan depan, tetapi nanti ini bisa jadi lama ada perubahan dan kebijakan."
Sejauh ini belum pada kepastian apakah Liga 1 2020 akan bisa dilanjutkan pada tanggal 29 Mei sesuai rencana atau tidak.
Hal itu dikarenakan PSSI selaku induk sepak bola Indonesia telah menyatakan bahwa Liga 1 2020 bisa dihentikan apabila Pemerintah Indonesia memperpanjang status status keadaan tertentu darurat bencana setelah tanggal 29 Mei 2020 dan kondisi dipandang belum cukup ideal untuk menggulirkan kompetisi.
Terkait kemungkinan tersebut, Umuh mengakui jika nanti kompetisi tak bisa dilanjutkan lagi maka akan ada pembatalan kontrak dengan mengacu kepada aturan yang ada.
"Otomatis dibubarkan dulu, kontrak pun juga dibatalkan lagi, dari PSSI kan sudah ada di klausulnya, kami batalkan lagi, kami ikuti aturan dari PSSI karena bagaimanapun kita menginduk pada PSSI." lanjut Umuh.
"Bagaimanapun ini untuk keselamatan dan kebaikan kita semua, harus diikuti, supaya wabah Virus Corona cepat selesai," pungkasnya.
Pada Jumat (27/3/2020) Persib merilis pernyataan mengenai adanya satu pemain yang positif Virus Corona.
“Sesuai dengan ijin pasien, dapat saya sampaikan bahwa yang bersangkutan sedang dalam keadaan normal dan tidak menunjukkan gejala apapun," ujar dokter tim Persib, dr. Raffi Ghani, seperti dilansir laman resmi klub.
"Setelah diketahui positif, kami selaku tim dokter langsung meminta dia untuk melakukan isolasi mandiri dan akan kami terus pantau kondisi kesehatannya."
"Kami juga memantau kondisi kesehatan pemain dan ofisial Persib lainnya serta memberikan arahan untuk terus menjaga kesehatan," katanya.

• Tanggap Darurat Covid-19 Diperpanjang Sampai 29 Mei, Pesan Indah ke Camat Hingga Kepala Dusun
Untuk menghambat penyebaran virus corona, Persib juga telah melakukan upaya pencegahan melalui penyemprotan disinfektan.
Penyemprotan dilakukan di asrama pemain, kantor, toko, kafe dan studio radio.
Direktur Utama Persib, Glenn Sugita, juga langsung turun tangan.
Glenn bersama jajaran manajemen menginformasikan pihak yang berwenang perihal adanya pemain yang positif corona untuk membantu mereka melakukan penelusuran kontak.
"Kesehatan dan keselamatan semua pemain, ofisial dan fans Persib adalah yang utama bagi kami," ujar Glenn.
"Oleh karenanya, kami juga meminta bobotoh-fans setia kami terus mengikuti anjuran pemerintah untuk bekerja dari rumah, dan belajar dari rumah, guna menekan risiko penyebaran Covid-19," pungkasnya.