Prof Idrus Paturusi Positif Corona
Prof Idrus Paturusi Unggah Kondisinya di Balik Ruang Isolasi, Ini Kata Sang Anak
Mantan Rektor Universitas Hasanudddin (Unhas) Prof Dr dr Idrus A Paturusi berbagi kisah di balik ruang isolasi. Ia dinyatakan positif Virus Corona
Penulis: Rudi Salam | Editor: Suryana Anas
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mantan Rektor Universitas Hasanudddin (Unhas) Prof Dr dr Idrus A Paturusi berbagi kisah di balik ruang isolasi.
Prof Idrus dinyatakan positif Virus Corona (Covid-19) pada Rabu, (25/3/2020).
Saat ini, Prof Idrus Paturusi dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Universitas Hasanudddin (RSUH).
Dikonfirmasi tribun-timur.com, Jumat (27/3/2020) pagi, anak Prof Idrus, Sultan Hasanuddin membernarkan bahwa tulisan di akun facebook Idrus Paturusi adalah benar tulisan bapaknya.
"Walaikumsalam iye betul (tulisan Prof Idrus)," katanya.
Dalam postingan tersebut, Prof Idrus mengatakan bahwa kondisinya sekarang lebih sehat setalah kemarin suhu tubuhnya sempat meninggi.
Dia pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendoakan dirinya.
Berikut isi lengkap tulisan Prof Idrus yang diunggah di akun facebooknya:
Ass ww, dari ruang isolasi isinkan saya menyampaikan ungkapan terima kasih yang sangat dalam kepada para sahabat, kerabat, sejawat, masyarakat dan seluruh relawan kesehatan atas doanya.
Berat doa itu Alhamdulillah hari ini saya merasa lebih sehat setelah kemarin suhu tubuh say agak meninggi.
Pada kesempatan ini saya ingin mengingatkan kepada sejawat relawan Medis dan Paramedis, terhusus adik-adik ku, anak-anak ku para dokter para perawat yang bertugas baik di rumah sakit maupun di Puskesmas untuk menjaga kesehatan dalam menjalankan tugas mulia ini.
Ingat banyak masyarakat yang sangat tergantung dan menaruh harapan atas kerja professional kita. Mari kita bekerja dan melayani dgn ikhlas in shaa Allah Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan petunjukNya.
Sumpah Hypocrates yang pernah kita ucapkan mengatakan saya akan membaktikan hidup saya demi perikemanusiaan harus selalu jadi pedoman. Keikhlasan kalian yg bekerja walaupun dengan APD yg tidak maksimal harus menjadi perhatian pemerintah.
Walaupun demikian Alhamdulillah banyak masyarakat juga dengan ikhlas ikut berbagi. Sekali lagi sebagai relawan kesehatan perlu tetap menjaga stamina dan daya tahan.
Semoga krisis wabah ini cepat dapat diatasi. Cuplikan video di Wuhan di mana para relawan kesehatan yang telah mengahiri tugasnya membuat banyak orang terharu, betapa masyarakat Wuhan berbaris dengan tertib pada jalan-jalan yang dilalui kendaraan para relawan yang akan kembali ke daerahnya masing-masing. Mereka mengele elukan malah sampai mereka bersujud melepas kepergian mereka.
