Wajo Lawan Corona
Pemkab Wajo Kucurkan Rp 1 M untuk Penaganan Virus Corona, Utus 4 Tenaga Medis Pelatihan Sampel Swap
Langkah itu diambil mengingat dua rumah sakit milik pemerintah di Kabupaten Wajo, belum bisa melakukan tes virus Corona.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Sudirman
TRIBUN-WAJO.COM, SENGKANG - Pemerintah Kabupaten Wajo mengirim 4 tenaga medis untuk mengikuti pelatihan pengambilan sampel swap di BBLK Makassar.
Langkah itu diambil mengingat dua rumah sakit milik pemerintah di Kabupaten Wajo, belum bisa melakukan tes virus Corona.
"Untuk tes Covid 19 untuk sementara masih bergantung di rumah sakit rujukan," kata juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Wajo, Supardi, Kamis (26/3/2020).
Diketahui, sudah ada 18 Orang Dalam Pengawasan (ODP) virus corona di Kabupaten Wajo.
Meski demikian, para ODP tersebut masih dipantau di kediamannya masing-masing.
Sementara, stok APD untuk tenaga kesehatan di Kabupaten Wajo mulai menipis.
Supardi menyebutkan, jika saat ini Pemkab Wajo membuat sendiri APD secara manual, sembari menunggu APD yang telah dipesan.
"Untuk APD Pemda telah memesan tambahan sebagai bagian dari antisipasi, termasuk melakukan persiapan pembuatan manual APD sendiri," katanya.
Bahkan, Pemkab Wajo telah merealisasikan Belanja Tak Terduga (BTT) sebesar Rp 1 Miliar untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Wajo.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)