Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Pinrang

Data Terkini Corona Pinrang Pukul 17.50 Wita, 1 Pasien Positif Corona Dirawat di Parepare

Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan kembali membeberkan data terkini Covid-19.

Penulis: Hery Syahrullah | Editor: Hasriyani Latif
Dinkes Pinrang
Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan kembali membeberkan data terkini Covid-19 di wilayah kerjanya, Selasa (24/3/2020). 

TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO - Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan kembali membeberkan data terkini Covid-19 di wilayah kerjanya, Selasa (24/3/2020).

Data itu terhitung mulai merebaknya kasus virus corona tersebut hingga pukul pukul 17.50 Wita.

"Saat ini, ada 7 Orang Dalam Pemantauan (ODP), 1 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 1 pasien positif," kata Kepala Dinas Kesehatan Pinrang, dr Dyah Puspita Dewy.

Kepala Dinas Kesehatan Pinrang, dr Dyah Puspita Dewi
Kepala Dinas Kesehatan Pinrang, dr Dyah Puspita Dewi (tribunpinrang/hery)

Ia pun mengimbau agar masyarakat tetap waspada dengan penyebaran virus covid-19 ini.

Masyarakat mesti senantiasa melakukan hal-hal penting dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Seperti mengamalkan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Termasuk rutin cuci tangan dan memakai masker saat ke luar rumah.

Di sisi lain, masyarakat diharapkan tetap konsisten melakukan social distancing.

"Lebih baik tinggal di rumah, jika tak ada hal penting yang mesti dilakukan di luar," pesan Dewy.

Ia pun menegaskan agar masyarakat tak mudah percaya dengan informasi berkaitan dengan data pasien Covid-19 yang berseliweran di media sosial.

"Informasi tekait pasien itu satu pintu. Hanya disampaikan oleh pihak berwewenang. Untuk Pinrang, melalui Pemkab, dalam hal ini Dinas Kesehatan Pinrang," tuturnya.

Tujuannya agar masyarakat tidak bingung dengan informasi yang tidak bertanggungjawab.

1 Pasien Positif Corona di Pinrang baru saja menunaikan ibadah umrah.

Kini sedang dirawat di RSUD Andi Makkasau Kota Parepare.

Sulsel Kini 4 Positif

Jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 terus bertambah.

Hal ini diungkapkan Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Selasa (24/3/2020).

Khusus Sulawesi Selatan, pasien positif bertambah menjadi 4 kasus.

Di mana satu pasien meninggal dunia, tiga lainnya sedang perawatan.

Padahal sehari sebelumnya baru dua kasus di Sulsel.

Yuri merupakan Juru bicara resmi pemerintah untuk penanganan virus corona.

 Sebut Syarat Pengobatan Dukun Minta Pasien Layani Nafsu Bejatnya, Ibu & Anak jadi Korban, Kronologi

 Delapan Cara Efektif Supaya Tidak Bosan & Fokus Kerja di Rumah, Nomor 2 Sampai 8 Jarang Dilakukan?

Hingga Selasa siang pukul 12.00 WIB, Yurianto menyebutkan bahwa saat ini jumlah pasien meninggal mencapai 55 orang.

Sudah 24 provinsi di Indonesia punya pasien positif Corona.

Semoga menjadi bahan peringatan bagi masyarakat untuk selalu waspada.

"Kemudian ada penambahan kasus meninggal sebanyak 7 orang, sehingga total kasus meninggal adalah 55 orang," ujar Yurianto.

Sebelumnya, hingga Senin (23/3/2020) pukul 12.00 WIB, pemerintah menyebutkan bahwa jumlah pasien meninggal dunia mencapai 49 orang.

Angka ini berbeda dengan data yang disajikan Selasa sore ini, yang menyebutkan jumlah pasien meninggal hingga kemarin mencapai 48 orang.

 Sebut Syarat Pengobatan Dukun Minta Pasien Layani Nafsu Bejatnya, Ibu & Anak jadi Korban, Kronologi

 Delapan Cara Efektif Supaya Tidak Bosan & Fokus Kerja di Rumah, Nomor 2 Sampai 8 Jarang Dilakukan?

Pemerintah juga menyatakan bahwa hingga saat ini total ada 686 kasus Covid-19 di Indonesia.

Ada penambahan 107 pasien baru yang dinyatakan positif corona dalam 24 jam terakhir.

Untuk mencegah penularan COVID-19, masyarakat perlu melakukan :

- Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, terutama mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.

- Masyarakat dihimbau untuk menggunakan masker bila sedang sakit dan membatasi kegiatan sosial.

Selain itu terapkan etika batuk dan bersin yaitu apabila batuk/bersin tutup dengan menggunakan lengan atas bagian dalam atau tisu.

Apabila menggunakan tisu, harus segera dibuang ke tempat pembuangan sampah yang tertutup.

- Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan tetap waspada.

Apabila mempunyai riwayat perjalanan ke negara/wilayah terjangkit yang sedang mengalami transmisi lokal, lakukan pemantauan kesehatan secara mandiri dan apabila mengalami gejala pernafasan segera ke fasilitas kesehatan, memakai masker dan membatasi kontak dengan orang lain.

- Masyarakat dihimbau untuk menunda atau membatasi perjalanan yang tidak mendesak ke negara terjangkit.

Terutama ke negara-negara dengan peningkatan kasus yang cukup tinggi. Apabila tetap harus melakukan perjalanan ke negara
terjangkit, masyarakat dihimbau untuk menerapkan PHBS, GERMAS, dan etika batuk seperti yang dijelaskan sebelumnya
serta sebisa mungkin menghindari kontak dekat dengan siapapun yang menderita demam dan batuk.

- Memantau perkembangan terkini mengenai COVID-19.(*)

Laporan Wartawan TribunPinrang.com, @herysyahrullah

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved