Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penyebaran Corona Lebih Lama

TERNYATA Penyebaran Corona Lebih Lama Dibanding Virus SARS, Bisa Sampai 20 Hari

TERNYATA Penyebaran Corona Lebih Lama Dibanding Virus SARS, Bisa Sampai 20 Hari.Virus penyebab Covid-19 bisa menular dalam jangka waktu

Editor: Ansar
Shutterstock
TERNYATA Penyebaran Corona Lebih Lama Dibanding Virus SARS, Bisa Sampai 20 Hari 

TRIBUN-TIMUR.COM - TERNYATA Penyebaran Corona Lebih Lama Dibanding Virus SARS, Bisa Sampai 20 Hari.

Virus penyebab Covid-19 bisa menular dalam  jangka waktu yang lebih lama dibandingkan patogen keluarga yang sama, seperti SARS.

Hal tersebut memunculkan tantangan tambahan untuk menahan penyebarannya.

Hal itu berdasarkan serangkaian penelitian yang dilakukan terkait virus corona.

Para peneliti menemukan bahwa rata-rata orang dengan virus corona SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit Covid-19, dapat mengeluarkan atau menumpahkan partikel virus dari tubuh mereka untuk jangka waktu 20 hari.

Virus Corona Semakin Ganas di Italia, Jumlah Korban Meninggal Lampaui China, Selisih 205 Orang

Wabah Virus Corona, Pemain Persib Bandung Geoffrey Castillion Pulang Kampung, Begini Penjelasan Tim

Durasi yang relatif lama menyebarkannya bahkan sebelum gejala muncul.

Virus corona juga diketahui menetap di feses anak-anak.

Dimana menunjukkan bahwa virus ini dapat ditularkan melalui rute transmisi feses-oral.

Hal itu  berarti feses yang terkontaminasi dari anak yang terinfeksi entah bagaimana ditelan oleh orang lain.

Menurut sebuah studi oleh tim Rumah Sakit Persahabatan China-Jepang, ini menunjukkan bahwa periode karantina yang lebih lama mungkin diperlukan untuk pasien.

Sifat virus Sifat virus yang lebih menular seperti yang ditunjukkan dalam penelitian ini tercermin dari meningkatnya jumlah kasus secara global.

Dimana Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 245.000 orang di lebih dari 172 negara dan wilayah.

Virus SARS-CoV-2 juga telah menewaskan lebih dari 10.000 orang di seluruh dunia.

Penelitian ini dilakukan dengan melibatkan 191 pasien di Wuhan, dengan 137 pasien di antaranya dipulangkan dan 54 pasien telah meninggal di rumah sakit pada 31 Januari 2020 lalu.

Bagi pasien yang menerima pengobatan antivirus, obat tidak mengurangi durasi penumpahan atau pengeluaran virus.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved