Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Virus Corona

Sempat Cipika Cipiki dengan Menhub yang Positif Corona, Bupati Luwu: Tidak Perlu Tes Kesehatan

Budi Karya Sumadi positif terpapar virus corona setelah menjalani pemeriksaan laboratorium Confirm Covid 19 di RSPAD Gatot Soebroto

Penulis: Hasan Basri | Editor: Imam Wahyudi
hasan/tribun-timur.com
Bupati Luwu, Basmin Mattayang pimpin rapat koordinasi dengan sejumlah kepala SKPD Luwu di Makassar membahas langkah pencegahan penyebarab covid-19 di Luwu. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bupati Luwu, Basmin Mattayang memastikan dirinya tidak terpapar Covid 19 atau virus Corona. Hal itu disampaikan setelah dia dan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, sempat cipika cipiki dengan dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Budi Karya Sumadi positif terpapar virus corona setelah menjalani pemeriksaan laboratorium Confirm Covid 19 di RSPAD Gatot Soebroto pada Sabtu, 14 Maret 2020.

Menhub Budi sebelumnya melakukan kunjungan ke beberapa daerah di Sulsel, seperti Toraja, Luwu, Makassar dan Parepare pada 28 Februari lalu.

Dalam lawatan itu, Basmin menyambut Menhub yang tiba di Bandara Lagaligo Bua di Luwu. Saat itu Menhub bersama Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah meninjau landasan pacu bandara tersebut.

Bupati Luwu sempat jabat tangan dan cipika-cipiki dengan Menhub.

"Saya diisukan sudah sakit keras setelah bertemu Menhub, disebut tidak bisa makan lagi. Jelas itu tidak benar dan hoax. Justru nafsu makan saya normal dan naik," kata Basmin kepada wartawan di Makassar, Senin (16/3/2020).

Adapun mengenai mengenai kondisi kesehatan dirinya, ia mengaku sangat sehat setelah melakukan pengecekan oleh tim medis atau dokter.

"Jadi, tidak perlu tes kesehatan karena tidak ada gejala corona. Suhu badan saya dicek normal 36 derajat," ujar Basmin.

Sementara itu, berkaitan dengan pencegahan penyebaran virus Corona, Basmin mengaku telah menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan instansi terkait, yakni pimpinan DPRD Luwu, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan Dinas Ketenagakerjaan Luwu.

Beberapa poin hasil rakor tersebut di antaranya, aparat dan warga Luwu diharapkan mewaspadai kunjungan tamu, dari dalam dan luar negeri, khususnya negara yang terinfeksi corona, serta membatasi kegiatan-kegiatan yang dihadiri banyak orang dan di luar rumah.

"Kebijakan meliburkan siswa di Luwu kita tunggu arahan Gubernur Sulsel, ada pun kegiatan yang dihadiri banyak orang di Luwu itu biasanya pesta pernikahan, jadi kita minta warga Luwu agar membiasakan cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah acara," kata Bupati Luwu dua periode ini.

Selain ke masyarakat, untuk kalangan pegawai di lingkup pemerintah Luwu, Basmin mengatakan belum memberlakukan kerja di rumah.

Namun ia mengingatkan semua bawahannya untuk melakukan aktivitas di kantor dengan mengutamakan menjaga kesehatan dan kebersihan.

"Di Luwu belum himbau kerja di rumah tapi yang masuk kerja dihimbau menjaga kebersihan," jelasnya.

Sementara itu, pihaknya pun telah mengingatkan semua masyarakat untuk waspada penyebaran Corona. Hal ini dengan berhati-hati jika menerima tamu.

"Laporkan diri bagi yang sudah kunjungan daerah dari yang terpapar, baik dalam negeri maupun luar negeri. Tundah keluar rumah jika tidak terlalu penting. Untuk semua dinas agar tidak melakukan perjalanan keluar kota tanpa seizin bupati atau undangan dari presiden," jelasnya.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved