Penerimaan Peserta Didik
Jelang PPDB, Disdik Sulsel Validasi Jumlah Siswa SMP
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2020 direncanakan dibuka Juni mendatang.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2020 direncanakan dibuka Juni mendatang. Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan (Disdik Sulsel) sudah bergerak.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik Sulsel, Basri mengatakan, pihaknya sementara memvalidasi ulang jumlah siswa Sekolah Menangah Pertama (SMP) sederajat yang bakal lulus.
"Juga kita validasi berapa daya tampung SMA (Sekolah Menangah Atas) sederajat. Datanya sudah ada kita akan petakan. Intinya semua alumni SMP, harus masuk SMA/SMK," katanya via pesan WhatsApp, Senin (9/3/2020).
Data 2019, Disdik Sulsel mencatat siswa kelas IX SMP sederajat di 24 kabupaten/kota sebanyak 160.688 orang. Sementara daya tampung SMA sederajat pasa 2019 sekitar 157 ribu kursi.
Artinya, ada sekitar 3.600-an siswa SMP yang tidak tertampung.
Untuk menanggulangi hal tersebut, Disdik Sulsel akan menambah ruang kelas baru untuk memaksimalkan daya tampung lulusan SMP yang hendak melanjutkan pendidikan di bangku SMA.
"Makanya, ini menjadi program prioritas. Perintah Pak Gub, tidak boleh ada anak usia sekolah yang tamat SMP tidak terserap di SMA. Ini tantangan utama. Jadi ruang belajar diperbanyak, daya tampung diperbesar," ujar Basri.
Bagun 35 Kelas
Terkait penambahan ruang kelas tahun ini, Disdik akan membangun 35 kelas yang tersebar di sekolah kabupaten/kota di Sulsel.
Dimana anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Reguler 2020 mengakomodir 29 kelas, dan APBD Sulsel untuk enam kelas.
"Penanbahan kelas khusus untuk tingkat SMA saja. SMA seringkali banyak peminat, namun daya tampung masih minim," katanya.
Kapan pembangunannya? "Akan dilakukan tahun ini," ujarnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)