Malam Pertama Pengantin
Tangis Pedih Mempelai Wanita di Malam Pertama, Alat Vital Suami Beda dengan Pria Pada Umumnya
Tangis Pedih Mempelai Wanita di Malam Pertama, Alat Vital Suami Beda dengan Pria Pada Umumnya
Diwartakan Daily Mirror pada Sabtu, Roy berpikir mimpinya menikahi pasangannya akan menjadi hal paling menyenangkan dalam hidupnya.
Bahkan, keluarga pasangannya juga mendukungnya.
Karena mereka tidak mau jika ada orang lain yang mengetahui bahwa putranya adalah seorang gay, Roy dipaksa mengenakan wig dan sepatu hak tinggi supaya terlihat laiknya wanita tulen.
Kisahnya berawal dari pertemuan Roy (29) bertemu dengan calon suaminya yang berusia 18 tahun.
• Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun, Bukan Menyesal Pelaku Malah Lakukan hal Tak Terduga, Polisi Bingung
• Kisah Lengkap Kasus Pelecehan Mahasiswi di Toilet, Pelaku Dosen PTN hingga Reaksi Orangtua & Pacar
Kemudian mereka saling jatuh cinta sejak saat itu.
Pasangan itu mulai melakukan kencan rahasia karena Roy takut keluarga calon pasangannya menolaknya jika mereka mengetahuinya.
Namun, setelah itu, keluarga dari calon suami Roy justru memintanya untuk menikah dengan kekasihnya ini.
Selanjutnya, beberapa hari kemudian Roy menerima telepon dari ibu mertuanya.
Lalu pertemuan pun terjadi.
Mereka menikah dan berhasil mengelabui orang-orang bahwa pasangan ini normal.
Mereka menikah dan berhasil mengelabui orang-orang bahwa Pasangan ini normal.
"Kami bertemu sendiri dengannya, itu pertama kali saya bertemu dengan calon ibu mertua saya," jelasnya.
"Tetapi ia mengatakan kepada saya bahwa, ia berasal dari keluarga besar di India, jadi akan ada banyak tamu kehormatan yang datang," tambahnya.
"Maka, jika aku ingin menikah dengannya, aku harus berpakaian laiknya seorang wanita pada hari pernikahan. Saya juga perlu menjadi seorang wanita untuk sementara waktu," terangnya.
Pada awalnya, Roy setuju dengan aturan dan syarat tersebut, meski pada akhirnya ia mengaku malah menderita.
"Akan sangat sulit bagi kamu untuk bersama karena LGBT, tidak diizinkan oleh orang-orang Asia," Roy berkata.