Pemandu Karaoke Tewas Mengenaskan
Suara Teriakan dari Kamar Kos Cewek Pemandu Karaoke Diabaikan Teman, Akhirnya Ditemukan Tewas Tragis
Suara Teriakan dari Kamar Kos Cewek Pemandu Karaoke, Akhirnya Ditemukan Tewas Tragis, Ini Yang Terjadi Sebenarnya Sungguh tragis nasib cewek muda Pem
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Rasni
TRIBUN-TIMUR.COM - Suara Teriakan dari Kamar Kos Cewek Pemandu Karaoke, Akhirnya Ditemukan Tewas Tragis, Ini Yang Terjadi Sebenarnya
Sungguh tragis nasib cewek muda Pemandu Karaoke.
Wanita yang bekerja di tempat hiburan di Kota Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel), ditemukan tewas atau Meninggal Dunia di kamar kosnya, Jumat (28/2/2020).
Informasi dikumpulkan Kompas.com, awalnya pemilik kos yang bernama Akbar hendak meminta uang kos ke Sheila alias Prili, usai shalat Jumat.
Namun saat Akbar memanggil Sheila, tak ada jawaban dari korban.
• Betrand Peto Bahas Baju Sarwendah, Lihat Kelakuan Anaknya Ruben Onsu Lakukan Ini
• Viral di FB, Guru Dipaksa Merangkak Jongkok Keliling Kelas oleh Ortu Siswa Gara-gara Hal Sepele Ini
• VIDEO Air Mata Tak Tertahankan Penampilan Pertama BCL Nyanyi Setelah Ashraf Pergi Penonton Histeris

Akbar kemudian memanggil kembali saat Ashar, namun kembali tak ada jawaban.
Penasaran dan curiga, Akbar lalu membuka paksa kamar Sheila tersebut dengan kunci cadangan.
Ketika pintu berhasil dibuka ia melihat sesosok tubuh Sheila sudah dalam posisi terguling dan dalam keadaan meninggal.
Sontak Akbar melapor ke polisi.
“Aku datang sudah shalat jumat aku ketok (pintunya) tidak jawab. Habis Ashar aku datangi lagi namun karena tidak ada jawaban aku buka dengan kunci cadangan. Saat pintu dibuka aku lihat mayat tersebut,” kata Akbar kepada Kompas.com, Jumat malam.
• Fakta NH Dini di Google Doodle 29 Februari: Berdarah Bugis, Meninggal Kecelakaan, Yatim Sejak SMP
• Gerindra Gowa Takkan Dukung Adnan-Kio Kalau Tidak Ikut Tahapan Penjaringan
• Apersi Kritik Sikasep dan Sikumbang Hambat Laju KPR FLPP
Bikin geger warga, ada luka lebam di kepala Warga yang mengetahui ada salah satu penghuni kamar kos di dekat lokasi mereka tinggal ditemukan sudah jadi mayat segera ramai berdatangan untuk melihat.
Polisi dari Polres Prabumulih dan Polsek Prabumulih Timur juga datang dan melakukan penyelidikan serta memasang garis polisi.
Seteah dilakukan pemeriksan di TKP, akhirnya mayat Sheila dibawa ke RSUD Prabumulih untuk dilakukan otopsi.
Kanitres Polsek Prabumulih Timur Ipda Fredy mengatakan, dari pemeriksaan ditemukan sejumlah luka lebam pada bagian muka dan kepala korban.
“Diduga korban kehabisan napas karena saat ditemukan kepala korban berada dalam keranjang pakaian dengan posisi wajah dibekap menggunakan selimut,” jelas Fredy
Selain itu sejumlah barang berharga milik korban berupa telepon selular dan sepeda motor hilang dibawa pelaku.
Kasus itu saat ini sedang dalam penyelidikan aparat polisi dari Polres Prabumulih dan Polsek Prabumulh Timur.
Kesaksian Tetangga
Sementara itu, Ira (24) penghuni Kos Pelangi di Prabumulih kaget dengan temuan mayat Sheila, Jumat (28/2/2020) sore.
Ira mengatakan, sebelum kejadian korban sempat mengajak mencari makan keluar kos.
Namun karena dirinya bersama para penghuni kamar kos lainnya masak jadi batal.
"Pacarnya ngajak beli nasi tapi karena kami masak tidak ikut, kami sempat minta jengkol ke korban."
"Lalu sekitar pukul 16.00 terdengar ribut dan suara teriakan cowoknya ku bunuh kau karena ada main sama laki lain, sepertinya cowoknya cemburu," katanya.
Ira menjelaskan, lantaran ia dan temannya takut maka dilaporkan ke pemilik kos.
Selanjutnya setelah pulang kerja para penghuni kost lainnya tidak lagi melihat korban dan motor mio milik korban juga tidak ada.
"Posisi pintu terkunci, motor mio tidak ada lagi," bebernya menduga temannya tersebut dibunuh saat ribut besar ada suara benturan-benturan di dinding.
Sheila alias Prili yang bekerja sebagai pemandu lagu (LC) di sebuah tempat hiburan di kota Prabumulih, ditemukan tewas di kamas kos, Jumat (28/2/2020).
• NA Makan Malam Bareng Menhub Bahas Kereta Api Sulsel
• Mulai 2 Maret 2020, FTI UMI Sediakan Makanan Buka Puasa Gratis Setiap Senin dan Kamis
• Video Viral di Facebook, Detik-detik Wali Murid Hukum Guru Merangkak Kelilingi Kelas, Kronologi
Warga yang tinggal di kawasan Jalan Taman Murni dan jalan Mentawai gang Murai Baru 3 Kelurahan Gunung Ibul Barat kota Prabumulih, dibuat gempar.
Penemuan mayat perempuan berusia 27 tahu ini sekitar pukul 16.00.
Mayat perempuan itu ditemukan terbujur kaku di sebuah kamar kos Pelangi tepatnya kamar C4, di belakang rumah Dinas Walikota Prabumulih.
Diduga kuat pemandu lagu ini tewas akibat dibunuh, lantaran banyak bekas darah di bagian tubuh maupun di dalam kamar kos.
Ira mengatakan, sebelum ditemukan tewas dirinya terakhir berkomunikasi dengan korban pada 26 Februari 2020 pukul 14.30.
Saat itu dirinya sempat mendengar keributan di dalam kosan antara Sheila dan pacarnya namun tidak berani melerai sehingga hanya mendengar saja.
12 Fakta Mahasiswi UIN Alauddin Tewas Dibunuh Pacar: Akun Instagram, Posting-an, Ponakan Ketua KPU
Dua belas fakta mahasiswi UIN Alauddin Makassar tewas dibunuh pacarnya: Akun Instagram, posting-an, ponakan Ketua KPU.
Seorang mahasiswi UIN Alauddin Makassar, Asmaul Husna (21) ditemukan tewas di dalam kamar, di rumah kerabatnya, Perumahan Citra Elok, Jalan Tamangapa Raya 5, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulsel, Sabtu (14/12/2019), sekitar pukul 12:00 Wita.
Saat mayatnya ditemukan, tubuh korban berlumuran darah, wajah tertutup bantal bergambar karakter fiksi Hello Kitty dan Winnie The Pooh.
Asmaul Husna adalah korban pembunuhan dan ternyata pelakunya adalah sang kekasih, Ridhoyatul Khaer (20).
Saat ini, pelaku telah ditangkap dan sedang diamankan di Mapolsek Manggala untuk dimintai keterangan.
Terkait dengan pembunuhan mahasiswi UIN Alauddin, berikut fakta terkait:
Kronologi ditemukan tewas
Asmaul Husna ditemukan tak bernyawa di dalam kamar di rumah kerabatnya dalam posisi terlentang.
Yang pertama kali menemukan mayat Asmaul Husna adalah sepupunya sekaligus teman sekamar bernama Satriani, sekitar pukul 12:30 Wita, Sabtu (14/12/2019), atau bersamaan tibanya waktu shalat lohor.
Pada saat itu, Satriani yang baru pulang ke rumah masuk ke kamar dan kemudian menemukan sepupunya tergeletak tak bernyawa.
"Datang tadi siang, saya buka pintu kamarnya sudah begitu (telentang)," ujar Satriani.
Satriani kemudian melaporkan kejadian ini kepada penghuni rumah lainnya dan tetangga.
Warga pun kemudian geger.
Sepupu korban lainnya, Miftahul Nur mengatakan, saat Asmaul Husna ditemukan tak bernyawa, di bagian belakang tubuhnya terdapat lumuran darah dari leher hingga punggung.
Selain itu, wajah korban tertutup 2 bantal bergambar karakter fiksi Hello Kitty dan Winnie The Pooh.
Korban juga mengenakan pakaian lengkap.
Tak lama setelah penemuan mayat Asmaul Husna, petugas Polsek Manggala, Inafis Polrestabes Makassar, Labfor Polri Cabang Makassar, dan dokter kepolisian dari RS Bhayangkara Makassar tiba di lokasi kejadian.
Mayat Asmaul Husna kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Pamit menginap di rumah teman
Sehari sebelum ditemukan tewas, pada Jumat (13/12/2019), Asmaul Husna sempat pamit pergi kepada Miftahul Nur menginap di rumah temannya.
Namun, tak diketahui siapa teman dimaksud.
Keesokan harinya atau Sabtu siang, Asmaul Husna malah ditemukan tak bernyawa di dalam kamar yang behadapan dengan kamar Miftahul Nur.
Dibunuh pacar
Siapa yang tega menghabisi nyawa Asmaul Husna?
Ternyata adalah kekasih korban yang bernama Ridhoyatul Khaer (20).
"Pelaku berinisial RK mahasiswa semester VII Fakultas Ekonomi UIN," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko.
Polisi telah menetapkan Ridhoyatul Khaer sebagai tersangka.
Pelaku diketahui tinggal di Perumahan Pesona Prima Griya, Jalan Tamangapa Raya 3, Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.
Jarak antara rumah pelaku dengan rumah korban, di Perumahan Citra Elok, Jalan Tamangapa Raya 5, sekitar 2 Km.
Sekampus dan seangkatan
Korban dan pelaku sekampus.
Korban merupakan mahasiswi semeseter VII Program Studi Ilmu Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Aluddin.
Sementara pelaku mahasiswi semester VII Program Studi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Aluddin.
Kampusnya berada di Samata, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Jarak kampus dengan rumah korban sekitar 3 Km.
Pelaku ditangkap di TKP
Polisi telah menangkap pelaku di TKP.
Pelaku ditangkap di tengah kerumunan warga yang ramai datang untuk melihat korban.
Polisi awalnya mencurigai gerak-gerik pelaku hingga kemudian membekuknya.
Kepada polisi, Ridhoyatul Khaer mengakui perbuatannya telah membunuh Asmaul Husna sang kekasih.
Namun, hingga kini belum diketahui motifnya.
Korban dibekap dan leher digorok
Kanit Reskrim Polsek Manggala, Iptu Syamsuddin mengatakan, pelaku menghabisi nyawa korban menggunakan bantal dan pisau dapur.
"Pelaku diduga membekap korban menggunakan bantal sekitar 15 menit, namun korban masih hidup. Kemudian pelaku ke dapur ambil pisau dan kembali lagi ke dalam kamar dan mengiris (gorok) leher korban," kata Iptu Syamsuddin.
Aksi sadis itu dilakukan Ridho, sapaan Ridhoyatul Khaer, pada Jumat (13/12/2019) sore kemarin.
Saat itu Ridho dan Asmaul Husna hanya berdua di dalam rumah.
Untuk motif pembunuhan itu, polisi masih melakukan pendalaman.
Pelaku kini berada di Mapolsek Manggala untuk menjalani pemeriksaan.
Polisi juga memerika Satriani dan Miftahul Nur dan masih berstatus sebagai saksi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wanita Pemandu Karaoke Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Wajah Terbekap Selimut", Penulis : Kontributor Ogan Komering Ilir, Amriza Nursatria