Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Makassar

Ini Kriteria Usungan Hanura di Pilwali Makassar, Yunus: Atasi Banjir Hingga Punya Link di Pusat

Uji kelayakan dan kepatutan atau fit & proper test diadakan di Kantor Dewan Pimpinan Pisat (DPP) Hanura, Jl Karawang

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Sudirman
Ist
Bakal Calon Wali Kota Makassar Munafri 'Appi' Arifuddin dan Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengikuti uji kelayakan dan kepatutuan di Kantor Dewan Pimpinan Pisat (DPP) Hanura, Jl Karawang, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/2/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak ujuh bakal calon Wali Kota Makassar yang diuji kelayakan dan kepatutan atau fit & proper test di Partai Hanura.

Uji kelayakan dan kepatutan atau fit & proper test diadakan di Kantor Dewan Pimpinan Pisat (DPP) Hanura, Jl Karawang, Menteng, Jakarta Pusat, selama dua hari mulai 27 sampai 28 Februari 2020.

Ketujuh kandidat tersebut yakni, Munafri Arifuddin, Moh Ramdhan Pomanto, Syamsu Rizal, Irman Yasin Linpo, Mudzakkir Ali Djamil, Fadli Ananda dan Sukriansyah S Latief.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) partai Hanura Makassar HM Yunus mengatakan, ada beberapa kriteria calon wali kota yang akan diusung partainya.

"Tentu pemimpin yang punya program jelas dan mampu dia laksanakan. Lalu yang bisa merubah wajah kota Makassar," ujar Yunus via pesan WhatsApp, Jumat (28/2/2020).

Merubah wajah Kota Makassar seperti gudang dalam kota, dimana eksepedisi tumbuh subur, truknya dijadikan pagar rumah orang, dan membuat kesemrawutan perparkiran di badan jalan dan lainnya.

"Tidak hanya itu, calon pemimpin yang akan diusung Hanura diharapkan mampu antisipasi banjir dengan pengelolaan drainase yang harus bagus," katanya.

Tidak kalah penting, calon pemimpin harus punya channel di pusat.

"Soalnya kita terbatas anggaran. Sehingga calon harus memiliki link di pusat untuk membantu APBD yang minim," katanya.

Yunus menilai ketujuh kandidat punya peluang sama.

"Namun hasil fit & proper test kita serahkan ke tim Pilkada Pusat untuk diplenokan. Setelah itu rekomendasi keluar," katanya.

Apakah awal Maret rekomendasi akan dikeluarkan? Yunus menjawab singkat, "Lebih baik, lebih cepat," katanya.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved