CPNS 2019
Polisi Bongkar Modus Praktik Perjokian CPNS di Makassar, Pelakunya Perempuan
Kepolisian Resort Kota Besar Makassar mengamankan pelaku joki seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Kepolisian Resort Kota Besar Makassar mengamankan pelaku joki seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Pelakunya adalah seorang perempuan Nia Ahmad asal Desa Wattang, Sidrap.
Kepala Sub Bagian Humas Polrestabes Makassar, Komisaris Polisi (Kompol) Supryadi mengatakan, pelaku diamankan saat mengikuti ujian seleksi CPNS di GOR Kampus Universitas Hasanuddin, Rabu (27/2/2020), kemarin.
"Benar telah diamankan seorang perempuan yang diduga sebagai Joki CPNS pada saat tes ujian CPNS berlangsung," sebutnya.
Perwira satu bunga ini menjelaskan, kejadian berawal pukul 10.00 wita pada saat dirinya mengikuti tes seleksi CPNS.
Nia menggantikan peserta resmi CPNS atas nama Rusni asal Desa Kanyuara Kabupaten Sidrap . Adapun tes yang diikuti yaitu Seleksi CPNS dengan Formasi Pelaksana/Terampil-Bidan, Nomor Peserta 19-7371-1220-0001147.
"Pada saat pemeriksaan dipintu masuk Nia Ahmad sempat ditahan karena KTP yang diperlihatkan kepada petugas Keamanan (Polri) diduga palsu," sebutnya.
Setelah diperiksa, pelaku sempat dipersilahkan masuk untuk mengikuti tes CPNS terlebih dahulu.
Setelah mengikuti tes CPNS, Nia diarahkan oleh Panitia Tes CPNS dengan didampingi petugas keamanan Polri untuk masuk ke ruangan khusus untuk diperiksa.
Setelah diperiksa oleh panitia dengan didampingi Petugas Keamanan (Polri), pelaku mengakui perbuatanya. KTP Rusni telah dipalsukan dengan cara scan.
Foto Rusni diganti dengan foto Nia. Bukti lain ditemukan polisi terjadi perbedaan pada foto pada Ijazah peserta yang teregistrasi.
Selain itu, Foto pada Surat Tanda Registrasi Bidan tertera nama Rusni berbeda dengan peserta yang mengikuti seleksi.
Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik kata Supryadi, Nia dan Rusni memiliki hubungan ikatan keluarga.
Kata Supryadi, Nia Ahmad nekat menjadi joki kaeena diminta sebagai pengganti Rusni untuk mengikuti tes Seleksi CPNS adalah permintaan dari temanya bernama Ahmad.
Pertemuan terjadi pada bulan November 2019 antara Nia Ahmad dan Ahmad Syam di Sidrap. Dimana saat itu Ahmad meminta Nia untuk menjadi pengganti peserta tes CPNS (Joki) dengan iming iming diberikan imbalan atau ucapan terimakasih.
