Pengedar Narkoba Tewas Ditembak
Begini Kronologi Polisi Tembak Mati Pengedar Sabu di Pitumpanua, Pelaku Sempat Melawan Pakai Parang
Pelaku terpaksa ditembak setelah Akis (38), berusaha melawan polisi menggunakan parang.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUN-WAJO.COM, PITUMPANUA - Satuan narkoba Polres Luwu, terpaksa menembak pengguna narkoba di Kecamatan Pitumpanua, Wajo, Selasa (18/2/2020) malam.
Pelaku terpaksa ditembak, setelah Akis (38) berusaha melawan polisi menggunakan parang.
Akibat dari tembakan tersebut, Akis meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siwa.
Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, personelnya memang melakukan penambakan terhadap pelaku lantaran melakukan perlawanan.
Namun AKBP Fajar Dani menyebutkan, polisi yang terlibat pada insiden tersebut akan diperiksa di Propam Polres Luwu.
"Kita tidak serta-merta percaya saja. Kita akan dalami (penembakan) dan akan minta keterangan dari pihak keluarga, apa benar seperti itu," katanya saat dikonfirmasi Tribun Timur, Rabu (19/2/2020).
Kapolda Sulsel telah memberikan atensi terkait peristiwa penambakan tersebut hingga merenggut nyawa Akis.
"Ini sudah jadi atensi pimpinan, anggota di lapangan akan dilakukan pemeriksaan di Propam soal ini, jangan sampai ada penyalahgunaan wewenang," katanya.
Ia mengimbau kepada pihak keluarga Akis, untuk tenang dan menunggu proses di internal kepolisian.
AKBP Fajar Dani berjanji akan terbuka soal pemeriksaan anggotanya.
"Pihak keluarga (Akis) tidak perlu khawatir soal ini karena kita akan dalami, dan akan jalankan sesuai prosedur yang ada," katanya.
Sebagaimana diketahui, pihak keluarga Akis sempat tak terima dengan kejadian tersebut.
Bahkan, sejumlah keluarganya sempat mengamuk dan marah-marah di RSUD Siwa.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)
