Pilkada Maros
Tajerimin Target Sejahterakan Pegawai Honorer dan Sukarela di Maros, Begini Caranya
Salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga honorer dan sukarela, yakni dengan menaikkan insentif mereka.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Bakal Calon Bupati Maros, Andi Tajerimin Nur, menyiapkan program peningkatan kesejahteraan bagi tenaga honorer dan sukarela yang bekerja di setiap instansi Pemerintah Kabupaten.
Salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga honorer dan sukarela, yakni dengan menaikkan insentif mereka.
"Program untuk peningkatan kesejahteraan tenaga honorer atau sukarela harus dipehatikan," katanya, Jumat (14/2/2020).
Honroer dan sukarela tersebut diantaranya, guru, perawat, bidan, farmasi, dan pegawai non ASN.
"Kita harus memberi perhatian khusus bagi ribuan tenaga honorer atau sukarela yang bekerja di instansi pemerintahan Maros," katanya.
"Terutamanya juga tenaga kebersihan yang harus dinaikkan insentifnya," lanjutnya.
Guru dan perawat sukarela yang selama ini nyaris tidak memiliki penghasilan tetap berupa insentif setiap bulannya.
"Padalah beban kerja mereka luar biasa besar," lanjut Tajerimin.
Apalagi saat ini ada kebijakan yang berani dari Mendikbud Nadiem Makarim menaikkan batasan penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari 15 persen ke 50 persen untuk gaji tenaga honorer.
Kebijakan ini saya akan berdampak baik positif bagi peningkatan kualitas pendidikan.
Menurutnya selama ini minimnya apresiasi pemerintah kepada guru honorer disinyalir menjadi hambatan peningkatan kualitas pendidikan di tanah air.
Adanya kebijakan 50 persen dana BOS untuk menggaji guru honorer menjadi angin segar bagi dunia pendidikan.
Pegawai honorer dan sukarela dilingkup Pemkab Maros pun akan kita upayakan semuanya akan mendapatkan kenaikan insentif.
"Karena mereka semua adalah ujung tombak pelayanan bagi Masyarakat," ujar Tajerimin.
"Jika dipercaya menjadi Bupati Maros, maka seluruh tenaga honorer dan sukarela tanpa terkecuali akan kita naikkan insentifnya," kata kader Golkar tersebut.
Hal tersebut tentunya disesuaikan dengan kemampuan APBD Maros dan melalui pembahasan bersama dan persetujuan DPRD. (*)
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)