Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ketahuan, Ini Isi Pembicaraan Via Telepon Presiden Jokowi dengan Presiden China Xi Jinping Kemarin

Ketahuan, ini isi pembicaraan telepon Presiden Jokowi dengan Presiden China Xi Jinping kemarin.

Editor: Edi Sumardi

TRIBUN-TIMUR.COM - Ketahuan, ini isi pembicaraan telepon Presiden Jokowi dengan Presiden China Xi Jinping kemarin.

Dua kepala negara berbicara soal Virus Corona via sambungan telepon.

Presiden China, Xi Jinping menelepon Presiden RI, Jokowi pada Selasa (11/2/2020) malam.

Adapun isi percakapan dari kedua pemimpin negara ini masih terkait virus Corona.

Presiden Joko Widodo pun membeberkan isi percakapan dirinya dengan Presiden China, di Istana Negara, Rabu (12/2/2020).

Presiden Jokowi mengatakan, "Jadi tadi malam jam setengah delapan saya berbicara melalui telepon dengan Presiden RRT atau China. Yang pertama saya menyampaikan duka cita kepada para korban virus Corona yang ada di Tiongkok, kemudian saya sampaikan juga bahwa Indonesia selalu bersama dengan China di masa sulit ini."

"Indonesia yakin RRT atau China bisa menyelesaikan masalah virus Corona ini secepat-nya. Dan saya menawarkan apabila memerlukan bantuan-bantuan. Indonesia siap memberikan bantuan bila dibutuhkan."

Korban Tewas Capai 1.115 Orang

Berdasarkan worldometers.info/coronavirus pada Rabu hari ini pukul 17.59 WIB korban tewas yang ada di China sebanyak 1.115 orang dengan banyaknya kasus sebanyak 45.171 orang terinfeksi Corona.

Sedangkan korban yang berhasil sembuh dari virus Corona sebanyak 4.831. 

Penyebaran virus corona menjadi perhatian serius dunia dalam beberapa minggu terakhir.

Pasalnya, sejauh ini belum diketahui secara pasti penyebab dan cara penyebaran virus tersebut.

Saat jumlah kasus yang terus bertambah setiap harinya, setidaknya 500 petugas medis di Wuhan dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Hal itu dikonfirmasi oleh sumber-sumber medis di Wuhan, seperti dilansir SCMP, Selasa (11/2/2020).

Sejauh ini tiga kematian di antara petugas telah dikonfirmasi, termasuk Li Wenliang, dengan risiko infeksi lebih tinggi.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved