Arsitek Indonesia
Ternyata Arsitek Indonesia yang Rancang RS Khusus Pasien Corona di Wuhan, Simak Rahasia Cepat Kilat?
Ya, semua rancangan Rumah Sakit Khusus Pasien Corona Huoshenshan, di Wuhan, Provinsi Hubei, China, adalah karya arsitek kelahiran Indonesia.
Kemudian, pada tanggal 29 Januari kerangka kerja untuk lebih dari 300 kamar prefabrikasi mulai dipasang.
• Juragan Pabrik Bergumul Mesra dengan Istri Sambil Pesta Miras, Semenit Kemudian Ditikam Suami, Tewas
• 6 Fakta PSM Jelang AFC Cup 2020 - Dari Kenalkan Serif Hasic - Nenad Bacina hingga Tampines Rovers
Sementara instalasi fasilitas medis dilakukan pada Sabtu (1/2/2020), termasuk instalasi teknologi canggih,
Terutama untuk komunikasi dan mobilisasi peralatan kesehatan serta obat-obatan.
Para dokter yang bertugas dapat berbicara dengan para ahli di luar rumah sakit melalui sistem video yang menghubungkan mereka dengan Rumah Sakit Umum PLA Beijing.
Sistem komunikasi canggih ini dipasang dalam waktu kurang dari 12 jam oleh "tim komando" yang beranggotakan 20 orang dari Wuhan Telecom Ltd.

Teknologi canggih yang digunakan tak hanya dalam sisi komunikasi, robot medis juga hadir di rumah sakit ini yang merupakan sumbangan dari sebuah perusahaan swasta China.
Robot medis ini bertugas mengirimkan obat-obatan dan membawa sampel uji ke laboratorium-laboratorium yang ditunjuk pemerintah.
Rumah Sakit Huoshenshan dirancang dengan luas bangunan 33.900 meter persegi dan kapasitas 1.000 tempat tidur.
Melibatkan 700 pekerja profesional level manajerial serta 4.000 tenaga konstruksi,
Pembangunan fisik fasilitas kesehatan ini dapat diselesaikan dalam waktu efektif 8 hari.
Rumah Sakit Huoshenshan dikelola oleh sayap militer Partai Komunis China, Tentara Pembebasan Rakyat China.
Ini Rahasia Dibangun Secepat Kilat
TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah rahasia China Bisa Bangun rumah sakit untuk Virus Corona Secepat Kilat, Cek Video dan Foto
Sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran Virus Corona, pemerintah China membangun rumah sakit khusus.
Rumah sakit darutat pasien Corona ini dibangun di Huoshenshan, Wuhan, Prvinsi Hubei, China hanya dalam waktu 8 hari.
