Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jalan Andi Jemma Ditutup

Banyaknya Undangan Jadi Alasan Polisi Beri Izin Tutup Jl Bontolangkasa

Di media sosial warga ramai-ramai mengeluhkan penutupan jalan tersebut karena merasa terganggu.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
handover
Polisi berjaga-jaga di Jl Andi Djemma. Ruas jalan ini ditutup selama dua hari karena adanya acara pernikahan putri Rektor UNM Prof Husain Syam dan putra Sekda Sulsel Abdul Gani Hayat 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Banyaknya undangan yang akan menghadiri acara pernikahan putri Rektor UNM, Prof Dr Husain Syam, Jumat (7/2/20), menjadi alasan polisi mengeluarkan izin penutupan Jl Bontolangkasa, Makassar, mulai Kamis (6/2/2020).

Panjang Jalan Bontolangkasa hanya sekitar dua ratusan meter namun merupakan jalan vital dan ramai karena menghubungkan Jl AP Pettarani dengan Jl Andi Djemma (dulu Jalan Landak).

Maka tak heran jika penutupan jalan ini membuat ratusan bahkan ribuan warga Makassar yang setiap hari mengakses jalan tersebut terganggu. 

"Ini kan yang punya hajatan orang terpandang. Diperkirakan itu tamunya 10 ribu, bayangkan 'mako' itu. Saya saja nah pingsan'ka dengarki. Ini acara mulai tadi (Kamis) sampai besok malam," kata Kasat Lantas Polrestabes Makassar, AKBP Fathur Rochman, seolah membela Rektor UNM.

Jika tidak dilakukan penutupan jalan, kata Fathur Rochman, maka dapat menyulitkan pemilik hajatan.

"Jadi kalau tidak dikasih akses untuk akan menyulitkan pemilik hajatan. Kan ada namanya mappaccing, pengantar itu, macam-macam. Kan itu kan di rumah, itumi banyak teman-temannya itu diperkirakan ribuan mau datang juga," tambah Fathur Rochman.

Fathur Rochman menegaskan, setiap warga mempunya hak yang sama dalam pemberian izin. Baik izin penggunaan jalan ataupun izin keramaian.

"Intinya itu ada beberapa penilaian. Jadi setiap warga itu mempunyai hak untuk mengajukan izin keramaian dari intel. Terus, izin penggunaan atau pam (pengamanan) jalan itu dari lalu lintas," jelasnya.

Hal senada diungkapkan Kaur Bin Ops Satlantas Polrestabes Makassar, AKP Hartati saat ditemui di ruang kerjanya.

Menurut AKP Hartati, penutupan dan pengalihan arus kendaraan itu dimohonkan oleh Rektor UNM Prof Husain Syam selama dua hari.

Mulai hari ini (Kamis) hingga Jumat besok.

"Itu memang ada surat permintaan penutupan jalan masuk, itu resmi suratnya. Beliau (Prof Husain Syam) meminta kepada kita dengan adanya hajatan beliau untuk pernikahan anaknya," kata AKP Hartati.

Meski demikian, lanjut Hartati, pihaknya tidak semerta-merta mengeluarkan izin penutupan jalan.

Pasalnya, untuk melakukan penutupan jalan, kata Hartati, harus disesuaikan dengan kondisi sekitar jalan.

Seperti, adanya jalur alternatif untuk pengalihan.

"Kita tidak serta merta memberikan izin. Waktu yang diutus datang ke sini, saya haru meninjau dulu ke lapangan, apakah ada akses untuk jalan alternatif," ujarnya.

Setelah dicek, kata Hartati, penutupan jalan itu memungkinkan dilakukan. Sebab, di sekitar lokasi terdapat beberapa jalur alternatif yang dapat digunakan.

"Jalur alternatif ada di Jl Bontolanra. Jadi yang dari AP Pettarani itu ke Jl Andi Djemma kan tendanya sudah terbangun, jadi semua kita alihkan ke Jl Faisal," terang Hartati.

Permintaan penutupan jalan itu kata Hartati telah diatur dalam Undang-Undang Lalu Lintas pasal 127 dan 128.

Pantauan jurnalis tribun pukul 12.30 Witan penutupan itu dilakukan lantaran adanya tenda berukurang besar yang menutupi seluruh badan jalan tepat di depan rumah jabatan Rektor UNM.

Tenda tersebut dibangun untuk resepsi pernikahan anak Rektor UNM Prof Husain Syam.

Pantauan di lokasi tenda masih dalam keadaan kosong. Beberapa orang terlihat keluar masuk dari dalam rumah jabatan orang nomor satu di Kampus UNM itu.

Beberapa orang juga terlihat memasang karangan bunga ucapan selamat.

Akibat penutupan jalan itu, pengendara dari arah Jl Veteran Selatan dialihkan ke Jl Bontomene.

Beberapa lainnya dialihkan ke Jl Bontosunggu-Bontoramba keluar di Jl Sultan Alauddin.

Belum diketahui sampai kapan penutupan dan pengalihan arus kendaraan itu.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved