Jalan Beton di Lamasewanua
Banyak Sorotan dan Laporan Masyarakat, DPRD Wajo Monev Jalan Beton Senilai 21 M di Lamasewanua
Lebih lanjut, dari hasil monev tersebut, akan dilakukan rapat kerja di Komisi III bersama Dinas PUPR Kabupaten Wajo.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-WAJO.COM, MAJAULENG - Pekerjaan rabat beton di Desa Watang Rumpia dan Desa Tajo, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo banyak menuai sorotan.
Jalan ruas Lamasewanua tersebut dianggap tidak layak lantaran terdapat keretakan di sejumlah titik. Terlebih apabila melihat anggaran yang digunakan mencapai Rp 21 M.
Menyikapi banyaknya sorotan dan laporan masyarakat, Komisi III DPRD Wajo pun turun meninjau lokasi tersebut, Selasa (14/1/2020).
"Kita lakukan monitoring dan evaluasi hasil pengerjaan APBD 2019, kita lihat langsung kondisinya bagaimana," kata salah satu anggota Komisi III DPRD Wajo, Arga Prastya Ashar.
Sebagaimana diketahui, jalan rabat beton yang dikerjakan PT Hasten Perkasa sepanjang 4.100 meter dan menelan anggaran Rp 21.134.480.000 dari APBD 2019.
Lebih lanjut, dari hasil monev tersebut, akan dilakukan rapat kerja di Komisi III bersama Dinas PUPR Kabupaten Wajo.
"Ini aspirasi masyarakat soal temua pekerjaan jalan yang banyak disoroti, kita sudah lihat dan hasil kunjungan kita akan dirapatkerjakan dan akan kita sampaikan ke PU," katanya.

Selain Arga Prasetya Ashar, anggota Komisi III lainnya yang turut adalah Mustafa, Musa, Andi Mulyadi, Elfrianto. Turut pula Wakil Ketua II DPRD Wajo, Andi Senurdin Husaini dan Camat Majauleng, M Jaya Ekaputra. (*)
Laporan wartwan Tribun Timur @dari_senja
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow Instagram Tribun Timur
Subscribe akun Youtube Tribun Timur
(*)
Ket gam: Komisi III DPRD Wajo turun meninjau jalan rabat beton ruas Lamasewanua di Desa Tajo dan Desa Watang Rumpia, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Selasa (14/1/2020).
(Sumber: Hardiansyah Abdi Gunawan)
Area lampiran