Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Moeldoko Ngaku Pernah Buat Dubes China Memohon-mohon Tak Sama Prabowo & Luhut Lembek, Jokowi Tegas

Moeldoko Ngaku Pernah Buat Dubes China Memohon-mohon, Kenapa Prabowo & Luhut Lembek, Jokowi Tegas?

Editor: Waode Nurmin
Tribunnews.com
Moeldoko Ngaku Pernah Buat Dubes China Memohon-mohon, Kenapa Prabowo & Luhut Lembek, Jokowi Tegas? 

Lebih lanjut, Moeldoko memberikan wanti-wantinya pada pemerintah China untuk tak coba-coba mempermainkan Indonesia.

Menurutnya, perairan Natuna adalah milik Indonesia dan tak dapat diganggu gugat.

"Jadi jangan coba-coba menganggu kami untuk mengelola itu, itu hak kami," ujar Moeldoko.

"Gitu loh kira-kira."

 Di Atas Kapal Perang/KRI di Perairan Natuna, Jokowi Saya Ingin Penegakan Hukum & Hak Kedaulatan

Lantas, Moeldoko pun menyinggung pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal konflik Natuna.

Jokowi disebutnya melarang diadakannya negosiasi dengan pemerintah China.

"Jadi Pak Predisen mengatakan tidak ada tawar menawar, dan tidak ada negosiasi," ujarnya.

"Enggak perlu negosiasi, dilarang negosiasi kalau menurut saya harus tegas."

Ini kemudian agak sedikit berbeda dengan sikap Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Keduanya menjadi sorotan karena dinilai terlalu lembek menghadapi kesemena-menaan China mengklaim Natuna sebagai wilayahnya dan masuk dalam kawasan Laut China Selatan.

Simak video berikut ini dari menit awal:

Edhy Prabowo Tak Tegas?

Pakar Hukum Internasional, Hikmahanto Juwana menyebut kebijakan di era Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, justru melunak.

Diketahui, Edhy Prabowo sempat mengatakan tak akan menenggelamkan kapal yang melewati tanpa izin dan mencuri ikan di perairan Indonesia.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved