Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

SD Telkom Makassar

Serba-serbi SD Telkom Makassar Tahun 2019

Pendidikan merupakan investasi terbaik untuk masa depan. Sekolah Dasar (SD) merupakan salah satu masa pendidikan yang krusial bagi anak-anak.

Editor: Sudirman
Ist
Outing class siswa SD Telkom Makassar, rutin diadakan setiap semester. 

Piagam ini langsung diberikan oleh Kepala Balai Besar POM Makassar pada tanggal 09 Desember 2019 di Hotel Novotel, Makassar.

Piagam ini diberikan kepada sekolah yang telah lulus visitasi dan intervensi oleh BBPOM serta Dinas Kesehatan, dimana sekolah tersebut telah menerapkan prinsip keamanan pangan di kantin sekolahnya yang meliputi
higinitas pengolah pangan, penanganan dan penyimpanan pangan, pengendalian hama serta sanitasi tempat dan peralatan.

Hasnidar menambahkan, piagam ini dapat menjadi salah satu penunjang keikutsertaan SD Telkom Makassar nantinya di Ajang Apresiasi Sekolah Sahabat Keluarga pada tahun 2020.

Di tahun 2019, SD Telkom Makassar untuk pertama kali berpartisipasi dalam Ajang Apresiasi Sekolah Sahabat Keluarga.

Pada tahun 2019, SD Telkom menjadi sekolah pertama dan satu-satunya di Indonesia yang bekerjasama dengan salah satu provider transportasi online yang berasal dari luar negeri, yaitu Grab, dalam program Grab to School.

Program ini merupakan salah satu bentuk pelayanan sekolah kepada siswa. Mulai dari proses registrasi siswa yang ikutan hingga forum tanya jawab disediakan oleh pihak Grab secara online.

“Setelah dilakukan trial selama hampir sebulan, program Grab to School dilaunching secara nasional oleh pihak Grab pada hari Rabu tanggal 14 Agustus di SD Telkom Makassar.

Jika program ini berhasil, maka Grab baru akan menjalankannya di kota-kota besar di Indonesia, semisal Jakarta dan Bandung,” imbuh Hasnidar.

Sekolah yang berada dalam satu wilayah yang terintegrasi satu sama lain antara TK, SD, SMP dan SMK ini, atau dengan kata lain One Pipe Education System (OPES) ini menjadi sekolah dasar pertama yang mengadakan kegiatan Pekan Olahraga dan Seni bertema budaya.

Selama 5 hari, siswa dan orangtua siswa terlibat aktif dalam kegiatan yang bertema SD Telkom Mappakoe
ini.

Beragam permainan tradisional dihidupkan kembali meski telah jarang dimainkan di masa kini.

Siswa SD Telkom Makassar diajarkan untuk membangun kebersamaan dan kekompakan, karena permainan tradisional tidak dapat dimainkan sendiri.

Hal inilah yang menimbulkan keseruan dan kebersamaan saat bermain secara beramai-ramai. Orangtua siswa juga ikut bermain, dimana hampir seluruhnya merasa senang dan gembira karena merasa kembali ke masa
masih kanak-kanak.

"Semacam nostalgia kata mereka”, terang Hasnidar dalam rilisnya.

SD Telkom di tahun 2019 juga getol mengadakan talent show. Acara ini digunakan sebagai
media evaluasi dari beragam ekskul yang diadakan di SD Telkom Makassar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved