Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rumah Subsidi

Makin Mudah, Beli Rumah Subsidi Bisa Lewat Aplikasi, Tinggal Pilih Lokasi dan Bank KPR

Aplikasi ini memudahkan masyarakat berpenghasilan rendah, yakni yang memiliki pendapatan berkisar di bawah Rp 10 juta untuk memiliki hunian.

Editor: Hasriyani Latif
kompas.com
ilustrasi aplikasi SiKasep 

Makin Mudah, Beli Rumah Subsidi Bisa Lewat Aplikasi, Tinggal Pilih Lokasi dan Bank KPR

TRIBUN-TIMUR.COM - Seiring dengan berkembangnya teknologi, masyarakat kian dimudahkan dengan berbagai fasilitas.

Mulai dari berbelanja kebutuhan hingga zakat pun semua bisa dilakukan. Yang terbaru, beli rumah subsidi pun kini bisa dilakukan dalam genggaman.

Ini seiring dengan aplikasi yang dihadirkan Lembaga Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (LPDPP).

Aplikasi ini memudahkan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), yakni orang-orang yang memiliki pendapatan berkisar di bawah Rp 10 juta untuk memiliki hunian.

Direktur Utama LPDPP, Arief Sabaruddin menjelaskan aplikasi rumah subsidi ini bernama SiKasep dan diperuntukan kepada generasi milenial.

"Itu sekarang beli rumah bisa tinggal pake daster terus rebahan di kasur sambil buka handphone, karena sekarang kan senengnya kayak begitu," ucap Arief saat berada di Media Center Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan, Jakarta, Kamis (26/12/2019).

Pengembang Tunggu Realisasi Dana Tambahan FLPP untuk Program Rumah Subsidi

BTN Siapkan Program BP2BT Atasi Kekurangan Kuota FLPP

Aplikasi ini bisa diunduh melalui Google Play Store. Nantinya pengguna tinggal memasukkan data diri seperti nomor KTP, NPWP, jumlah penghasilan per bulan, dan nomor handphone.

Pengguna bisa memilih lokasi rumah idaman. Bila tersedia layanan rumah subsidi, maka pengguna bisa memilihnya dan juga memilih bank mana saja yang mendukung program ini.

Setelah memilih rumah dan bank, maka tinggal menunggu proses pengajuan.

Sepanjang 2015- 2019, pemerintah sudah menyalurkan subsidi untuk perumahan sebesar 470.953 unit kepada masyarakat dengan pendapatan Rp 3 juta - Rp 4 juta per buian.

Sementara itu sebanyak 355.783 unit diberikan kepada masyarakat dengan penghasilan Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per bulan.

Anggaran FLPP 2020 Rp 11 Triliun

Direktur Utama Lembaga Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (LPDPP), Arief Sabaruddin mengatakan pada 2020, pemerintah mengalokasikan anggaran penyaluran dana FLPP sebesar Rp 11 triliun.

Itu terdiri dari Rp 9 triliun dari DIPA dan Rp 2 triliun dari pengembalian pokok untuk 102.500 unit rumah.

Nilai ini meningkat 38 persen dari target yang ditetapkan pada tahun 2019.

Menurutnya pada 2019, pemerintah melalui BLU PPDPP mengalokasikan anggaran penyaluran dana bantuan pembiayaan perumahan FLPP senilai Rp7,58 triliun dari DIPA (pelaksanaan anggaran) untuk 74.068 unit rumah.

DPD REI Sulsel-Polda Siapkan Rumah Subsidi bagi Polri Sulsel

Kuota KPR Rumah Subsidi Diprediksi Habis, REI Sulsel: Developer FLPP Bisa Gulung Tikar

Tercatat, hingga per 17 Desember 2019 realisasi FLPP telah mencapai 104,6 persen dengan nilai Rp 7,5 triliun yang setara dengan 77.472 unit rumah.

“Sehingga total penyaluran dana FLPP sejak tahun 2010 hingga 17 Desember 2019 adalah Rp 44,329 triliun untuk 655.239 unit rumah,” kata Arief saat penandatangan PKO FLPP tahun anggaran 2020 di Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis (19/12/2019).

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Eko D Heripoerwanto menambahkan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang belum memiliki hunian masih cukup banyak namun kemampuan anggaran perlu diperhatikan.

“Kemampuan anggaran kita juga tidak sepenuhnya mampu untuk memenuhi pembiayaan. Katakanlah kalau seharusnya pemerintah membiayai 200-300 ribu hunian anggaran kita sangat terbatas,” papar Eko.

Selain itu pada 2020, pemerintah juga akan lebih berfokus pada penyelenggaraan pembiayaan perumahan yang efisien dan efektif.

Tanjung Bunga Gandeng REI Garap FLPP, Komit Dukung Sejuta Rumah

BNI Wilayah Makassar Gelar Akad Kredit Massal Griya Sejahtera hingga FLPP

Pemeintah juga memperhatikan kualitas bangunan rumah subsidi melalui pemanfaatan IT secara maksimal dalam menyongsong Revolusi Industri 4.0.

Dalam kesempatan tersebut PUPR meluncurkan aplikasi sistem informasi KPR Subsidi Perumahan (SiKasep).

Keberadaan SiKasep ini salam rangka meningkatkan kinerja PPDPP dalam menyalurkan FLPP yang lebih cepat, tepat, dan akuntabel sehingga masyarakat berpenghasilan rendah bisa mencari rumah subsidi sesuai harapannya.

Melalui SiKasep pemerintah dapat memastikan setiap rumah subsidi yang dibangun harus memenuhi kaidah teknis kelaikan rumah hunian yang meliputi keselamatan, kesehatan, kenyamanan, dan kemudahan.(*)

Artikel ini sudah tayang di kompas.com dengan judul https://money.kompas.com/read/2019/12/26/161251026/milenial-kini-beli-rumah-subsidi-bisa-lewat-aplikasi" dan Tribunnews.com dengan judul “https://www.tribunnews.com/bisnis/2019/12/19/kementerian-pupr-alokasikan-anggaran-flpp-2020-senilai-rp11-triliun".

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved