Gerhana Matahari Cincin
BMKG Ingatkan Bahaya Lihat Gerhana Matahari Secara Langsung
26 Desember 2019, wilayah Indonesia termasuk Sulawesi Selatan akan disuguhi dengan fenomen alam yakni gerhana matahari cincin.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Suryana Anas
Dia meminta jangan mengunakan filter yang kurang aman seperti kacamata hitam, film foto, disket dan foto rontgen untuk melindungi mata anda saat melihat gerhana matahari.
Sebab benda-benda ini masih bisa meneruskan radiasi inframerah yang tak tampak sehingga mampu menyebabkan cedera luka bakar pada retina.
Lanjut Kaharuddin, dampak Gerhana Matahari Cincin Secara umum gerhana matahari cincin tidak akan menimbulkan dampak langsung bagi bumi, terutama soal perubahan cuaca yang sekarang ini banyak dikaitkan dengan fenomena alam tersebut.
Dampak gerhana matahari cincin ini lebih kepada magnet dan gravitasi bumi. Terjadinya gerhana matahari cincin ini akan menganggu proses pemanasan dan ionisasi di lapisan ionosfer sehingga arus ionosfer terganggu, yang mengakibatkan medan magnet bumi terganggu.
Selain itu, matahari yang biasanya menurunkan sinarnya ke bumi sehingga tercipta temperatur atau suhu di bumi, selama gerhana matahari akan mengalami penurunan temperatur,dikarenakan sinar matahari yang tidak masuk ke bumi.
Gerhana matahari akan membawa dampak bagi binatang, karena dalam kehidupan hewan terdapat hewan-hewan yang aktif di malam hari atau siang hari.
Hewan-hewan yang aktif di malam hari akan mengira kalau saat terjadinya gerhana matahari cincin akan seperti malam seperti biasa.
Hal tersebut mengakibatkan perubahan jam biologis pada hewan-hewan tersebut. Begitu pula dengan hewan-hewan yang aktif di siang hari.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: