Tempat Nongkrong yang Bikin Kerja Fokus, Ada di BikinBikin Creative Hub

"Jadi ini memang konsepnya santai tapi nyaman. Banyak orang yang membutuhkan wadah bekerja dalam keadaan fokus tapi bisa juga sambil nyantai," terangnya.

Bahkan, sambung pria yang akrab disapa Ona itu menjelaskan setiap beroperasi pada pukul 09.00 hingga 22.00 wita, BIKinBIKin Creative Hub tak pernah memutar musik.

"Demi menjaga kenyamanan para pengunjung pastinya, dan jika ingin mendengarkan lagu atau video bisa menggunakan headset pribadi," terangnya.

Adapula komunitas-komunitas pun juga menjadikan tempat ini tak hanya sebagai coworking space saja melainkan event-event menarik.

Yang dikolaborasikan bersama pengelola BIKinBIKin

Konsep coworking space yang ditawarkan BIKinBIKin sangat beragam.

Konsep

BIKINBIKIN dirancang sebagai ruang untuk menghasilkan dan mengembangkan suatu karya kreatif maupun produk yang bersinggungan dengan seni, ilmu pengetahuan, teknologi, budaya.

Dalam ruang tersebut melibatkan ekosistem yang kondusif serta memiliki komitmen untuk tetap exist sehingga para pelaku dapat berkesempatan berkiprah lebih konkrit dan dapat berkolaborasi lebih agresif.

Dalam rilis pada 17 Agustus 2019 lalu, Architecture & Design Department Head, Muh. Fajri Salim selaku mengatakan, “Konsep desain dari BIKINBIKIN adalah refleksi dari sebuah ruang kreatif, ruang komunal, ruang kolaborasi, yang mampu mengakomodir semua kegiatan kreatif & kolaboratif BIKINBIKIN.

Mood dari BIKINBIKIN yang mengedepankan konsep bare materials seperti concrete, natural finished teakwood, & cat putih merupakan bagian dari konsep desain urban kontemporer.

Ditambahkan sedikit elemen putih pada area membuat interior bikin2 kita ibaratkan sebagai canvas dari sebuah lukisan yang diatasnya dapat di bubuhkan berbagai macam karya seni.

Secara harfiah dengan interior yang cenderung plain pada beberapa area menjadikan eksibisi, event, dan kegiatan didalamnya sebagai penyemarak suasana”, ungkapnya“

"Mengimbangi mood interior BIKINBIKIN yang cenderung plain yang tersebar pada area berkegiatan, di area entrance diberikan sentuhan mural sebagai media rekognisi keberadaan BIKINBIKIN.

Juga secara filosofis dapat dikatakan sebuah selebrasi adanya sebuah ruang kreatif kolaboratif di area Nipah Mall. Melibatkan mural artist yang mampu menerjemahkan spirit BIKINBIKIN kedalam sebuah artwork yang cukup atraktif.