Hari Anti Korupsi Internasional
PMII Bone Tuding Kejari Masuk Angin Tangani Kasus Korupsi
Dalam orasinya, Ketua Pengurus Cabang PMII Bone, Sudri menilai Kejari Bone masuk angin tangani laporan kasus korupsi di Bone.
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
TRIBUNBONE.COM, WATAMPONE - Puluhan aktifis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bone, menggelar aksi di Kantor Kejaksaan Negeri Bone, Jl Yos Sudarso, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Watampone, Senin (09/12/2019).
Aksi PMII Bone itu digelar dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi 9 Desember 2019.
Dalam orasinya, Ketua Pengurus Cabang PMII Bone, Sudri menilai Kejari Bone masuk angin tangani laporan kasus korupsi di Bone.
"Maka dengan ini penanganan kasus patut dinilai masuk angin dan terkesan melakukan pembiaran maka dengan ini kami meminta kepada bapak Kajari Bone tegas," kata Sudri.
Oleh karena itu, Sudri meminta pihak Kejari Bone dalam momentum peringatan hari pemberantasan korupsi untuk senantiasa berkomitmen menyelesaikan kasus korupsi.
Ia melihat realitas banyaknya kasus korupsi tidak terselesaikan oleh pihak Kejari Bone.
Diantaranya, penanganan kasus Pungli Pasar Pallime oleh Kades Pallime oleh kejaksaan Bone menimbulkan banyak tanda tanya, padahal kasus tersebut sudah bergulir sejak 16 September 2019 lalu.
"Kami melihat sudah cukup bukti untuk ditersangkakan, namun sampai saat penanganan kasus tersebut berjalan ditempat," kata Sudri.
Sebelumnya, PC PMII Bone juga melakukan aksi yang sama di Mapolres Bone.
