Lokakarya Pengembangan KKN Unhas Fokus pada Kualitas pada Program Kerja Mahasiswa

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata (P2KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali melaksanakan Lokakarya Pengembangan Kegiatan KKN.

Kegiatan ini dilaksanakan pada 7 Desember 2019 di Hotel Singgasana, Makassar.

Agenda ini bertujuan untuk merumuskan dan menetapkan aturan secara teknis pelaksanaan KKN.

Mulai dari pra pelaksanaan, pasca dan menyamakan persepsi antar sesama Dosen Pengampuh KKN (DPK) atau supervisor dalam pelaksanaan KKN.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Prof Dr A Alimuddin, M Si.

Beliau berharap agar pelaksanaan KKN Unhas menghasilkan output yang berorientasi pada kualitas.

"Dan hal tersebut sudah ditunjukkan oleh P2KKN dengan menghasilkan laporan pengabdian masyarakat sekitar 1200 yang dapat diupload pada simlitabmas Dikti," ucap Prof Dr A Alimuddin dalam rilis yang diterima Tribun-Timur, Minggu (8/12/2019).

Lebih lanjut, Kepala P2KKN Unhas, Muhammad Kurnia S Pi M Sc Ph D menegaskan bahwa P2KKN juga akan mengimplementasikan kebijakan baru terkait output KKN.

Yakni dengan mengarahkan laporan KKN dikonversi menjadi jurnal pengabdian masyarakat.

"Jadi ke depan program KKN lebih fokus pada program kerja yang inovatif dan konstruktif," imbuhnya.

Bahkan Kepala P2KKN yang baru menjabat pada tahun 2019 ini menargetkan KKN berikutnya lebih besar porsi pada KKN Tematik yang berbasis mitra eksternal.

Hal ini secara spesifik dipertegas oleh salah satu peserta lokakarya, Dr Zulkifli Djafar, MT.

"Sebaiknya ke depan para DPK aktif dalam membawa mitra eksternal masuk ke P2KKN. Agar program kerja yang dirumuskan oleh peserta KKN lebih fokus pada kebutuhan mitra dan masyarakat," ungkapnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh para Dosen Pengampuh KKN (DPK)/supervisor, para Wakil Dekan Bidang Akademik se-Unhas dan para Kasubag Akademik se-Unhas. Para peserta lokakarya sangat antusias dengan kegiatan ini.

Hal tersebut ditunjukkan dengan munculnya ide-ide yang bersifat konstruktif terhadap pengembangan KKN ke depannya.