Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PESONA DESA

Sukses Buat Inovasi Kebun Desa, Kini Desa Mattiro Matae Pangkep Buat Taman Ekobrik

Sukses Buat Inovasi Kebun Desa, Kini Desa Mattiro Matae Pangkep Buat Taman Ekobrik

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUNJIYAH DIRGA GHAZALI
Kepala Desa Mattiro Matae, Rizal Idris dan Ketua PKK Desa Mattiro Matae, Syamsinar di Desa Mattiro Matae, Kecamatan Liukang Tupabbiring, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Jumat (15/11/2019). 

Sukses Buat Inovasi Kebun Desa, Kini Desa Mattiro Matae Pangkep Buat Taman Ekobrik

TRIBUNPANGKEP.COM, LIUKANG TUPABBIRING-- Desa Mattiro Matae, Kecamatan Liukang Tupabbiring, Kabupaten Pangkep, Sulsel kini terus berbenah memperindah lingkungannya.

Desa Mattiro Matae adalah salah satu desa yang berada di wilayah Kepulauan Pangkep.

Setelah sukses membuat gebrakan baru 'Kebun Desa' dengan budidaya tanaman sayur organik di pekarangan dan mencukupi kebutuhan sayur untuk masyarakatnya. Kali ini Desa Mattiro Matae memanfaatkan botol plastik untuk membuat Taman Ekobrik.

Patut Dicontoh, Desa Mattiro Matae Pangkep Kembangkan Kebun Desa di Pulau

Desa Batara Jadi Tuan Rumah Pelaksanaan HKN di Pangkep

Bahan-bahan yang dikumpulkan ini hasil kerja bakti rutin yang dilakukan Ketua PKK Desa Mattiro Matae, Syamsinar dan ibu-ibu di desa Mattiro Matae.

"Alhamdulillah setelah Kebun Desa, kami membuat lagi taman ekobrik yang bahannya dari hasil kerja bakti rutin," ujarnya.

Syamsinar menambahkan, sistem ekobrik ini adalah olahan sampah plastik dengan memasukkanya ke dalam botol plastik.

Atas kreativitasnya, Tim Pendamping Inovasi Desa, menunjuk Mattiro Matae sebagai desa yang membuat inovasi sampah plastik untuk dijadikan hiasan.

Pembuatan Taman Ekobrik ini kata Syamsinar sangat bermanfaat karena dapat mengurangi sampah plastik di pulaunya.

"Tempat Pembuangan Akhir (TPA) jauh karena letak desa kami di kepulauan. Jadi dengan adanya Taman Ekobrik ini sangat membantu mengurangi sampah plastik," ungkapnya.

Kepala Desa Mattiro Matae, Rizal Idris dan Ketua PKK Desa Mattiro Matae, Syamsinar di Desa Mattiro Matae, Kecamatan Liukang Tupabbiring, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Jumat (15/11/2019).
Kepala Desa Mattiro Matae, Rizal Idris dan Ketua PKK Desa Mattiro Matae, Syamsinar di Desa Mattiro Matae, Kecamatan Liukang Tupabbiring, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Jumat (15/11/2019). (TRIBUN TIMUR/MUNJIYAH DIRGA GHAZALI)

Kini, Desa Mattiro Matae semakin indah karena botol-botol plastik itu disusun dengan rapi mengelilingi Kebun Desa dengan sayur di pekarangan di Desa Mattiro Matae.

"Taman Ekobrik ini juga bisa sebagai tempat untuk berfoto-foto sambil menikmati udara segar di pulau," kata Syamsinar.

Kepala Desa Mattiro Matae, Rizal Idris menambahkan Taman Ekobrik ini menjadi salah satu inovasi PKK Desa Mattiro Matae untuk mengurangi sampah plastik di pulau.

"Saya tidak khawatir lagi dengan sampah plastik di pulau ataupun sampah kiriman yang berada di bibir pulau. Itu semua bisa dimanfaatkan dengan baik dengan sistem ekobrik ini," jelasnya.

Rizal berharap dirinya dan Ketua PKK Mattiro Matae terus berbenah mengembangkan kearifan lokal di kepulauan khususnya di Desa Mattiro Matae.

"Kami akan terus berinovasi dengan melihat potensi, dan memanfaatkan kearifan lokal di wilayah kepulauan," tambahnya.

Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved