JK Sindir Pembangunan Masjid Agung UINAM yang Belum Selesai ?

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wakil Presiden (Wapres) RI ke 10 dan 12, Muhammad Jusuf Kalla membawakan orasi ilmiah dihadapan sivitas akademika Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) dan mahasiswa/mahasiswi.

Agenda ini merupakan Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Milad ke-54 IAIN/UINAM yang terlaksana di Gedung Auditorium Kampus 2 UIN Alauddin, Rabu (13/11/2019).

• Terkait Bom di Medan, Ini Tanggapan Mantan Wapres Jusuf Kalla

• Luka Lama Jadi Motif Penyerangan di Kampus UMI Hingga Mahasiswa Tewas

Dalam orasi ilmiah yang dibawakan JK sapaan akrabnya, ia memaparkan bagaimana Masjid Agung di UINAM bisa selesai lebih cepat.

Yakni dengan melahirkan mahasiswa yang berkompeten, profesional dan memiliki jiwa pengusaha.

"Dulu kita kalau ditanya, mahasiswa mau ke mana?, mau jadi PNS, mau jadi dosen (jawabannya)," ucap JK.

• Klok-Pluim Pemain dengan Kontrak Berdurasi Lama di Indonesia

• Gerak -gerik Pelaku Sebelum Ledakkan Bom di Polrestabes Medan,Identitas Terungkap Ternyata Mahasiswa

"Sekarang setiap tahun kira-kira ada 120 ribu pensiun dan kita ganti hanya 50 persen. Terutama guru, tenaga kesehatan, dan peneliti," ucapnya lagi.

" Tapi setiap tahun, 900 ribu sarjana di seluruh Indonesia lahir. Itu jelas tidak cukup dengan tenaga yang dibutuhkan. Maka dari itu, Anda semua sudah berfikir untuk lebih profesional atau menjadi pengusaha," paparnya.

"Pengusaha kecil, tidak perlu langsung besar. Itulah yang bisa menggerakkan umat. Itulah yang bisa mempercepat pembangunan masjidnya UINAM," tegas JK.

• Lowongan Kerja SMA SMK Sederajat - Yamaha Indonesia Cari Karyawan Baru, Buruan Daftar, Cek Syarat!

Sehingga jika dilahirkan mahasiswa/mahasiswi yang berkompeten dan memiliki jiwa wirausaha, tentu ada tanggung jawab memberikan sebagian harta untuk jalan Allah.

" Karena upaya ini hanya bisa digerakkan dengan zakat infaq sadako. Kita punya potensi zakat tergantung orang yang memiliki," tegasnya.

Diketahui, mesjid yang dibangun bernama Masjid Agung Sultan Alauddin terletak di area Kampus II UINAM.

Hanya saja, pembangunan mesjid tersebut belum rampung karena masih membutuhkan anggaran.

Sebelumnya, Pemprov Sulsel melalui Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah telah menjanjikan anggaran pembangunan masjid untuk UINAM.

Total anggaran yang dijanjikan sebesar Rp. 5 miliar saat NA sapaan akrabnya hadiri Sidang Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) bagi mahasiswa baru UINAM, Senin (2/9/2019) lalu.

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @wahyususanto_21