Rostan Yuniardi, Mahasiswa UNM Sabet Penghargaan Sutradara & Penulis Naskah Terbaik di FTMI XV

Rostan Yuniardi, Mahasiswa UNM Sabet Penghargaan Sutradara & Penulis Naskah Terbaik di FTMI XV

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Salah seorang mahasiswa Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS), Universitas Negeri Makassar (UNM) yakni Rostan Yuniardi (23) berhasil sabet penghargaan sebagai Sutradara dan Penulis Naskah Terbaik di Festival Teater Mahasiswa Indonesia atau FTMI XV se Sulselbar Palopo, Sabtu (1/11/2019) malam.

Lelaki yang akrab disapa Ardi tersebut menyutradarai sebuah pementasan Bengkel Sastra DEMA JBSI FBS UNM dengan judul La Tinro.

La Tinro termasuk naskah yang ditulisnya sendiri yang merefleksikan seseorang bukan yang suka tertidur tetapi esensinya lebih ke orang orang memiliki hati dan nuraninya yang tertidur.

Baca: Pendaftaran CPNS 2019 Kejaksaan RI di rekrutmen.kejaksaan.go.id, Daftar di scasn.bkn.go.id, Formasi

Baca: Ingat Angelina Sondakh? Ketemu Yuni Shara Kakak Krisdayanti, Siapa Sangka Lihat Penampilannya

Baca: Berikut Jadwal Liga Inggris Malam Ini, Ada Manchester United Vs Bournemouth

Pementasan teater La Tinro pun membawa Bengkel Sastra meraih juara umum mengalahkan 14 lembaga senin seSulselbar.

Diketahui, sebelumnya Bengkel Sastra juga meraih juara umum pada 2018.

"Ini semua tentunya memiliki proses yang panjang, usaha dan kerjasama yang selalu kami junjung tinggi," kata Ardi kepada Tribun Timur.

Sebelumnya Ardi telah memiliki sejumlah prestasi di bidang teater.

Ia pernah menjadi Aktor Udin dalam naskah Mega Mega karya Arifin C Noer di Fesrival Teater Mahasiswa Indonesia 12.

Sebagai Aktor Sandek, naskah Dalam Bayangan Tuhan karya Arifin C Noer, Pentas Tahunan Denting 2 Begkel Sastra.

Sebagai Aktor Tuan Damara Di Festival Teater Mahasiswa Indomesia 14 Kissa, dan mementaskan Naskah Tania Andi Di GRADASI Bengkel Sastra sebagai Aktor orang-orang dan Suro.

Rostan Yuniardi sebagai Penulis Naskah Kulawarga Juara Umum FTMI 14 Kissa.

Juga pernah meraih Juara III event Menulis Puisi Nasional yang di selenggarakan Oleh SastraIndonesia.net, Penulis script Film 'Kesempatan Kedua untuk Kembali'.

Serta pernah menjadi Sutradara Naskah Kulawarga FTMI 14 Kissa, Sutradara Pentas Sandya Aksara dengan naskah Nyonya Nyonya Karya Wisran Hadi, Sebagai Astrada Pentas kelas PBSI naskah Ramli Ramlah karya Aziz nojeng.

"Lebih baik tidur saja, dari pada bangun tidak benar-benar hidup, bermanfaatlah bagi sesama," pungkasnya.

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

(