Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengkaderan HmI Cabang Majene Diserang, Pelakunya Bakar Baliho dan Hunus Parang

Samannur baru saja tiba di lokasi pengkaderan, mendadak sekelompok oknum diduga kader HmI Cabang Majene datang menyerbu.

Penulis: edyatma jawi | Editor: Imam Wahyudi
edy jawi/tribunmajene.com
Sisa pembakaran baliho pengkaderan HmI karateker komisariat persiapan STAIN Majene di ujung tangga kampus STAI Al-Mardiyah, Selasa (29/10/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAJENE - Basic Training atau Latihan Kader (LK) I karateker komisariat persiapan STAIN, Himpunan Mahasiswa Islam (HmI) Cabang Majene diserang sejumlah oknum.

Penyerangan itu berlangsung, Selasa dinihari (29/10/2019) sekira pukul 01.20 WITA.

Baca: Ini Balasan Menohok Ayu Ting Ting Sikapi Niat Enji Pengen Ketemu Bilqis: Kan Dulu Nggak Diakuin!

Kader HmI Majene, Samannur Muhammad Idris menjelaskan, saat itu tengah berlangsung pengkaderan di ruang perkuliahan STAI Al-Mardiyah Majene.

Samannur baru saja tiba di lokasi pengkaderan, mendadak sekelompok oknum diduga kader HmI Cabang Majene datang menyerbu.

Baca: Kader Berebut Restu Dukungan Partai Golkar Sulsel Jadi Cakada

"Oknum kader yang saya sempat liha ada tiga nama. Yang paling jelas itu, Ketua Komisariat Ekonomi Kadri, Ketua Komisariat Stikes Fauzan dan Sekum Komisariat Sospol Yusril," jelas Samannur, Selasa (29/10/2019).

Oknum diduga kader HmI Cabang Majene ini merangsek masuk ke ruangan pengkaderan.

Baca: VIDEO: Suasana Kunjungan Manajemen BNI ke Redaksi Tribun Timur

Salah satu oknum kader juga mencopot baliho yang terpasang di dinding.

Sementara kader lainnya yakni Yusril menghunus parang di depan peserta dan panitia basic training.

Baca: Pernyataan Resmi BNI Soal Kasus Pembobolan di Ambon, Nasabah Tak Perlu Khawatir

"Di dalam ruangan masih ada peserta basic, lalu kemudian parangnya itu dihunus setengah," terang Samannur.

Samannur lalu berusaha mengevakuasi dan menyuruh pulang peserta dan panitia pengkaderan. Itu dilakukan untuk menjaga keselamatan mereka.

Baca: BREAKING NEWS: Blunder Rivky, PSM Tertinggal Menit Awal

Sementara itu, sekelompok penyerang lalu membawa baliho ke luar ruangan. Baliho pengkaderan yang juga memuat gambar logo HMI itu dibakar di ujung tangga depan ruang perkuliahan STAI Al-Mardiyah.

"Baliho itu dicopot lalu dibakar, dan dibaliho itu ada logo HMI," bebernya.

Baca: Kolaborasi Komunitas, Lingkar Cerita Tingkatkan Kemampuan Literasi Pemuda Difabel Netra

Samannur sangat menyesalkan tindakan sejumlah oknum tersebut.

Menurutnya, pembubaran basic training dan pembakaran baliho tersebut merupakan tindakan kriminal.

Master of Training (MoT) atau pengelola pengkaderan, Rahmat Hidayat juga sangat kecewa dan mengecam insiden tersebut.

Baca: Mentan Syahrul YL ke BPS Sinergikan Data Pertanian

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved