Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TRIBUN WIKI

10 Tokoh yang Dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Negara, Sinyal Kuat Jadi Menteri Kabinet Kerja

10 Tokoh yang Dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Negara, Sinyal Kuat Jadi Menteri Kabinet Kerja

Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Anita Kusuma Wardana
Kolase Kompas.com/Kompas TV
10 Tokoh yang Dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Negara, Sinyal Kuat Jadi Menteri Kabinet Kerja 

10 Tokoh yang Dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Negara, Sinyal Kuat Jadi Menteri Kabinet Kerja

TRIBUN-TIMUR.COM - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memanggil sejumlah tokoh yang dikabarkan sebagai calon menteri terbarunya.

Pada, Senin (21/10/2019) kemarin, diketahui Jokowi juga memanggil beberapa orang bertandang ke Istana.

Mereka adalah Mahfud MD, Nadiem Makarim, Wishnutama, Erick Thohir, Kapolri Tito Karnavian, Airlangga Hartarto, Pratikno, Nico Harjanto, Fadjroel Rachman.

Hari ini, Selasa (22/10.2019) Jokowi kembali memanggil sejumlah tokoh.

Berikut deretan nama tokoh yang telah yang telah hadir ke Istana:

1. Sri Mulyani

Presiden Joko Widodo kembali memanggil sejumlah tokoh yang menjadi calon menteri, Selasa (22/10/2019) hari ini. Tokoh pertama yang datang adalah Sri Mulyani, Menteri Keuangan di Kabinet Kerja Jokowi-JK
Presiden Joko Widodo kembali memanggil sejumlah tokoh yang menjadi calon menteri, Selasa (22/10/2019) hari ini. Tokoh pertama yang datang adalah Sri Mulyani, Menteri Keuangan di Kabinet Kerja Jokowi-JK (Kompas.com)

Sri Mulyani akan tetap menjabat sebagai Menteri Keuangan dalam Kabinet Kerja Jilid 2.

Demikian diungkapkan Sri sendiri seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/10/2019).

"Presiden meminta saya menyampaikan ke media, beliau menugaskan saya tetap menjadi Menteri Keuangan," kata Sri Mulyani.

Sri pun menyatakan siap untuk kembali mengemban tugas sebagai Menkeu layaknya saat periode pertama Jokowi bersama Jusuf Kalla.

2. Syahrul Yasin Limpo

Syahrul Yasin Limpo di Istana Negara
Syahrul Yasin Limpo di Istana Negara (Kompas.com)

Ketua DPP Partai Nasdem Syahrul Yasin Limpo mengakui ia diminta menjadi menteri oleh Presiden Joko Widodo.

Menurut Syahrul, Presiden langsung berkomunikasi dengan dirinya tanpa berkoordinasi lebih dulu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

"Saya kira seperti itu (tidak lewat Surya Paloh) karena mulai dari kemarin tidak ada (komunikasi dengan Surya Paloh). Kami Partai Nasdem tidak membayangi Bapak Presiden. Terserah," kata Syahrul usai pertemuan dengan Jokowi.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved