Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

VIDEO: Anyaman Lidi Buatan Napi Lapas Polewali dan Rutan Majene Dipamerkan di TEI 2019

Kakanwil Kumham Sulbar, Harun Sulianto mengatakan tujuan pembinaan warga binaan itu agar mereka dapat memperbaiki diri

Penulis: Nurhadi | Editor: Imam Wahyudi

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Anyaman lidi karya warga binaan Lapas Polewali dan Rutan Majene, Provinsi Sulbar, ditampilkan pada Trade Expo Indonesia ( TEI) 2019 yang dibuka Wapres Jusuf Kalla di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang, Rabu (16/10/2019).

Plh Kepala Lapas Polewali yang juga Kepala Rutan Majene I Wayan Nurasta Wibawa berharap, agar produk binaan lapas dan rutan dapat dikenal dan laku di mancanegara karena pesertanya lintas negara.

Baca: KNPI Maros Target Tuntaskan Musycam di Bulan ini

"Ayaman lidi seperti tudung saji, keranjang cucian, sarung botol wine, ini jadi produk unggulan Lapas Polewali dan Rutan Majene, sebab bahan bakunya melimpah, ramah lingkungan dan mengangkat kearifan lokal," kata Nurasta di depan Dirjen Pemasyarakatan, Sri Puguh Budi Utami di lokasi pameran.

Kakanwil Kumham Sulbar, Harun Sulianto mengatakan tujuan pembinaan warga binaan itu agar mereka dapat memperbaiki diri dan menjadi warga yang produktif.

Baca: PPDGS Unhas Kerjasama dengan Amerika, Australia & Belanda: Penerimaan Mahasiswa Dibuka November

"Dipamerkannya produk anyaman di pameran internasional ini, pasti membanggakan warga binaan, sehingga menimbulkan optimisme untuk selalu berbuat yang terbaik," tutur Harun.

Baca: Rekan Lee Min Ho Sahabat Sulli Eks f(x) Goo Hara Ternyata Pernah Coba Bunuh Diri Namun Gagal

Kemenkumham Sulbar Sosialisasi Layanan Fidusia di Kantor Kecamatan Kalukku

Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Sulbar, mengadakan sosialisasi layanan fidusia terkait penerapan eksekusi jaminan fidusia di aula Kantor Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulbar, Selasa (10/9/19).

Sebanyak 50 orang peserta yang terdiri dari masyarakat, aparat desa, aparat penegak hukum dan tokoh masyarakat, ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Kegiatan ini sendiri bertujuan memberikan edukasi kepada tokoh masyarakat, pemerintah, lembaga finance, perbankan, serta masyarakat, untuk menyelenggarakan pelaksanaan eksekusi jaminan fidusia secara aman, tertib, lancar, serta dapat dipertanggungjawabkan, sekaligus dalam rangka melindungi keselamataan penerima jaminan dan pemberi jaminan fidusia.

Mewakili Kepala Kantor wilayah (Kakanwil) Kemekumhan Sulbar, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Sri Lastami membuka langsung kegiatan sosialisasi tersebut.

Dalam sambutannya, Sri menyampaikan bahwa jaminan fidusia merupakan hak jaminan atas benda bergerak, baik yang berwujud maupun yang tidak berwujud, dan benda tidak bergerak, khususnya bangunan yang tidak dapat dibebani hak tanggungan.

"Dalam kondisi sekarang ini, banyak debitur tidak melakukan kewajibannya membayar cicilan sesuai dengan perjanjian pembiayaan, sehingga merugikan kreditur yang dijadikan objek jaminan fidusia yang bisa berakibat merugikan pihak kreditur sebagai pihak yang memberi hutang", ungkapnya.

''Permasalahan yang timbul dalam eksekusi jaminan fidusia saat ini ialah, kreditur menggunakan jasa pihak ketiga, yang menggunakan prosedur sesuai kehendak mereka, misalnya melakukan intimidasi, bahkan tindakan penganiayaan saat melakukan eksekusi fidusia. Padahal sedianya, eksekusi jaminan fidusia harus berdasarkan Peraturan Kapolri (Perkap) No. 8 tahun 2011", tambah Sri

Selain Sri Lastami, hadir pula sebagai narasumber Kepala Bidang Pelayanan Hukum Kemenkumham Sulbar Abdullah, dan Kasat Reskrim Polres Mamuju AKBP Syamsuriyansah.

6 Tahun, SSB Mitra Manakarra dan Akademi PSM di Mamuju Masuk Klub Top Indonesia

SSB Mitra Manakarra dan Akademi PSM Makassar di Mamuju, Sulbar, menunjukkan prestasi membanggakan.

Untuk pemain U-12 klub ini, masuk peringkat 10 se-Indonesia. Sementara U-14 top 8 Zona Nasional saat mewakili Sulbar di Menpora CUP 2018 dan 2019.

Termasuk pemain U-16 baru-baru ini juara II Piala Kemenpora 2019.

Baca: Efek Ezra Walian, Suporter PSM Penuhi Tribun Tertutup

Baca: Tiga Pemain Akademi PSM di Mamuju Lolos Seleksi Garuda Select

Baca: Gempar, Nelayan Desa Labuang Rano Mamuju Tangkap Cumi-cumi Raksasa, Beratnya 14 Kilogram

Direktur Akademi PSM Makassar, Febrianto Wijaya, mengatakan Piala Kemenpora U-16 mampu menunjukkan sportivitas dan perilaku yang baik dalam permainan hingga mendapatkan penghargaan rekor permainan fair play.

"Saat ini juga sedang berlaga dan masuk top delapan besar Elite Pro Academy Liga 1 U-16 2019. Begitupun pemain U-18, saat ini masuk posisi kedua dan menuju delapan besar Elit Pro Academy. Sementara Senior team, OTP-37 berlaga di Liga III Seri Nasional," kata Febrianto.

Eks pemain PSM Makassar itu menambahkan, selama enam tahun berdirinya SSB Mitra Manakarra telah melahirkan pemain-pemain memperkuat Timnas.

Diantaranya, Maldini Palli (U-19), Ryan Riding (U-16), Rezky Pandi (U-19), Fadel Muhammad (Pelajar U-15), Fakih (U-16).

"Prestasi lainnya dari pemain U-16 Akademisi PSM Makassar yang dilatih di Mamuju. Fadel Muhammad baru-baru ini membawa kemenangan besar bagi Timnas Indonesia pada Boys 16 Gothia Cup China 2019,"bebernya.

Selain itu, kata dia, Muhammad Assyurah Al Faqih sebagai Kiper Akademi PSM Makassar meraih peringkat ketiga Skuad Timnas U-15 Indonesia di AFF Boys Championship 2019 Chonburi Thailand.

Febrianto juga menyampaikan, ada tiga pemain yang lolos masuk di Garuda Select yang akan berangkat dalam waktu dekat latihan di London dan Italia dibawah asuhan mantan kapten Chelsea.

Baca: Pemerhati Pendidikan Demo, Minta Kepala BPPWK PUPR Sulbar Dievaluasi

Baca: Tingkatkan PAD, KPK Dampingi Pemkab Mamuju Pasang TMD Pada Titik Wajib Pajak

Baca: Sutinah Suhardi Susul Bupati Habsi Wahid Daftar ke PDI Perjuangan Mamuju

"Kami tidak hanya ingin menghasilkan tim yang baik, tetapi ingin menunjukkan kepada orang yang datang di Mamuju bahwa, di sini juga berkembang sepak bolanya. Prinsip kami dalam membangun daerah, adalah membangun manusianya. Salah satunya lewat jalur olahraga. Dalam akademi, kita bangun manusianya dengan baik," ungkap Febrianto.

Sementara Pelatih Akademi PSM Makassar Irfan Rachmat mengungkapkan, dari torehan prestasi yang dicapainya itu tidak lepas dari dukungan semua pihak.

Khususnya para pendamping yang senantiasa menggembleng kedisiplinan anak-anak untuk terus berlatih.

“Untuk kedepannya, kami tidak punya kesulitan membenahi pemain kami kedepannya, karena mereka sudah bisa mendengar dan mudah diatur,” ucap Irfan.

Seleksi PSM U-16 hari kedua di Stadion Manakarra Mamuju, Sulbar, Rabu (3/4/2019)
Seleksi PSM U-16 hari kedua di Stadion Manakarra Mamuju, Sulbar, Rabu (3/4/2019) (nurhadi/tribunmamuju.com)

Ia juga sangat bersyukur karena tiga yang dipantau tim pemantau bakat atau talent scouting semua lolos garuda select ke Inggiris.

Raihan ini, kata dia bukan main-main, pasalnya yang menyeleksi mereka adalah pelatih Timnas Indonesia, Simon Mcmenemy.

"Target kita untuk Garuda Select akhirnya ada yang masuk. Tiga yang terpantau, akhirnya tiga juga yang lolos. Ini semua tidak terlepas dari dukungan tim pelatih dan kerja keras pemain," imbuhnya.

Sementara, perwakilan Pemprov Muhammad Sabir menuturkan pihak Pemprov akan selalu mendukung dan mensupport dalam pengembangan sepak bola di Sulbar agar bisa terus meningkat dan berkembang.

"Dengan adanya bantuan yang diberikan dengan dibarengi prestasi yang ditampilkan, kita akan lebih upayakan memberikan sumbangsi lebih agar semangat sepak bola kita bisa lebih meningkatkan lagi kedepan," terangnya.

Tiga Pemain Akademi PSM di Mamuju Lolos Seleksi Garuda Select

Tiga pemain muda Akademi PSM lolos seleksi Garuda Select.

Ketiganya yakni, Edgar Amping, Rafly Asrul, dan Renaldi.

Mereka akan berangkat ke London, Inggris hari ini, Minggu 8 September.

Disana mereka akan menempuh serangkaian latihan dan berlaga dengan akademi klub-klub Inggris.

Mereka akan menjalani 17 kali pertandingan selama delapan bulan berada di Inggris.

Live Streaming TV Online Trans 7 MotoGP 2019 di Sirkuit Misano San Marino, Akses di Sini!

Sepi Penumpang, Begini Kondisi Terminal Malengkeri Makassar

Reuni Akbar Alumni SD SMP Nusantara Makassar Diwarnai Isak Tangis

Pelatih Akademi PSM Irfan Rachman mengatakan, dirinya sangat bersyukur karena tiga yang dipantau tim pemantau bakat atau talent scouting semua lolos.

Raihan pemain muda racikannya itu bukan main-main, pasalnya yang menyeleksi mereka adalah pelatih Timnas Indonesia, Simon Mcmenemy.

Dikatakan, Garuda Muda akan melakukan latihan intensif berstandar Eropa, dan 17 kali bertanding melawan akademi-akademi klub Inggis.

"Termasuk Arsenal hingga Chelsea. Selama di Inggris, mereka akan ditukangi oleh Dennis Wise yang menjabat direktur program Garuda Select dan Des Walker sebagai pelatih tim,"ungkap Irfan.

"Target kita untuk Garuda Select akhirnya ada yang masuk. Tiga yang terpantau, akhirnya tiga juga yang lolos. Ini semua tidak terlepas dari dukungan tim pelatih dan kerja keras pemain," tambah Irfan saat konferensi pers di Atrium Mamuju Town Square, kemarin.

Direktur Akademi PSM, Febrianto Wijaya mengatakan, ketiga anak-anak binaannya lolos murni karena skill.

"Yang paling membanggakan, Edgar adalah pemuda asli Rangas, Mamuju. Dia mengaku optimistis ketiganya akan menjadi pemain besar,"katanya.

Gubernur dan Wagub Sulsel Kompak Hadiri Dies Natalis Unhas, Rektor: Terimakasih!

Hanura Pastikan Copot 10 Ketua DPC di Sulsel, Siapa Saja ?

Alasan Wanita di Video Vina Garut Tak Datang ke Pemakaman Suami, V Sempat Tak Rela Ditinggal Rayya

"Kami tidak hanya ingin menghasilkan tim yang baik, tetapi ingin menunjukkan kepada orang yang datang di Mamuju bahwa, di sini juga berkembang sepak bolanya,"sambungnya.

Prinsip kami, dalam membangun daerah, adalah membangun manusianya. Salah satunya lewat jalur olahraga.

"Dalam akademi, kita bangun manusianya dengan baik," ucapnya.

Dihadapan pelatih, manager, dan managemen PSM Makassar, Edgar berterima kasih atas ilmu yang telah diraih selama berada di Akademi PSM.

Dia menyebut sukses lolos Garuda Select setelah melewati dua tahapan seleksi.

"Awalnya kami main di elite pro akademi disitu kami dipantau langsung. Setelah itu, dipanggil ikut seleksi Lapangan ABC Senayan. Ada sekitar 60 orang yang dipanggil, yang lolos hanya 27 dari seluruh Indonesia,"tutur Edgar.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @nurhadi5420

Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved