Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ditemukan Kelelahan di Gunung Lompobattang, Madipala UNM: Kami Tidak Tersesat

Menurutnya, dia dan empat rekannya kelelahan dan dehidrasi karena tidak mendapat sumber air di perjalanan.

Editor: Mahyuddin
handover
Tim Search and Rescue (SAR) gabungan mengevakuasi delapan pendaki Gunung Lompobattang, Kabupaten Gowa, yang tersesat. 

TRIBUNGOWA.COM - Anggota Mahasiswa Pendidikan Pencita Alam dan Lingkungan (Madipala) Universitas Negeri Makassar (UNM), Nilam Rizky Marwah, memastikan rombongannya tidak salah jalur atau nyasar saat menjajal rute lintas Gunung Lompobattang menuju Gunung Bawakaraeng.

Menurutnya, dia dan empat rekannya kelelahan dan dehidrasi karena tidak mendapat sumber air di perjalanan.

“Kami tahu jalan pulang, cuman memang kelelahan. Satu rombongan kami bernama Sofyan kemudian menelepon meminta bantuan lewat telepon frekuensi. Di situlah tim SAR menjemput kami,” kata Nilam.

Dia menjelaskan, kelompok Madipala UNM beranggotakan dirinya, Ardi Wirabuana, Dini Ardaningsih, Andian Ardiansyah dan Aditya.

Baca: 13 Pendaki Dikabarkan Terjebak di Gunung Raung, Ini Profil dan Lokasinya, Sudah 60-an Kali Meletus

Baca: 13 Pendaki Bantaeng Bakal Jajal Ekspedisi Gunung Rinjani

Baca: 250 Pendaki Akan Jajal Jalur Timur Pegunungan Latimojong dari Luwu ke Puncak Rantemario Enrekang

Di posko 2, kelompok Madipala UNM bertemu Sofyan dan dua rekannya.

Ketiganya kemudian meminta bergabung untuk menempuh jalur lintas pegunungan.

Sofyan mengaku pernah sekali menjajal jalur lintas Gunung Lombobattang ke Gunung Bawakaraeng.

“Di posko 15 kami kelelahan karena tidak makan dan minum, Si Sofyan ini kemudian mencari air ke posko 12 lalu mengabarkan bapaknya kelompok kami nyasar dan kelelahan,” ujar Nilam.

Dia bersyukur bantuan datang membawa makanan dan minuman walaupun perjalanannya harus batal.

Follow akun instagram Tribun Timur:

Baca: 13 Pendaki Dikabarkan Terjebak di Gunung Raung, Ini Profil dan Lokasinya, Sudah 60-an Kali Meletus

Baca: 13 Pendaki Bantaeng Bakal Jajal Ekspedisi Gunung Rinjani

Baca: 250 Pendaki Akan Jajal Jalur Timur Pegunungan Latimojong dari Luwu ke Puncak Rantemario Enrekang

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Sebelumnya,  Tim Search and Rescue (SAR) gabungan mengevakuasi delapan pendaki Gunung Lompobattang, Kabupaten Gowa, yang tersesat.

Mereka yang dilaporakan tersesat berasal dari Madipala UNM, yaitu Sofyan, Ardy wirabuana, Nilam Rizky Marwah, Andian Ardiansyah, Aditya, Fadli, Ani dan Dini Ardaningsih.

Koordinator Basarnas Bantaeng Arman Amiruddin menjelaskan, pencarian delapan pendaki tersesat itu berjalan selama tiga hari.

"Pencarian terhitung dari tanggal 7 Oktober hingga 9 Oktober," kata Arman.

Dia menjelaskan, kedelapan pendaki itu ditemukan dalam kondisi kelelahan dan kehabisan air minum.

"Mereka tidak minum hampir 12 jam. Sebenarnya, mereka sudah berusaha cari jalur sejak tanggal 7 dan tak dapat jalur yang dimaksud, sejak itu dia melapor butuh bantuan," jelas Arman.

Pendaki menjalani pemeriksaan kesehatan di posko medis kaki Gunung Lompobattang.

Kedelapan pendaki tersesat hendak menjajal jalur lintas Gunung Lompobattang menuju ke Gunung Bawakaraeng

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved