Tak Pikir Medali, Tekad Forki Loloskan Seluruh Atlet ke PON Papua Dulu

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Sulsel menargetkan seluruh atlet karatekanya lolos ke Pekan Olahraga Naional (PON) di Papua pada 2020 mendatang.

Namun lebih dulu, mereka harus berprestasi pada (Pra PON) tahun ini.

Pria ini Mampu Bobol Mesin ATM dan Gasak Rp773 Juta, Hanya Gunakan Alat ini

Jadi Juara MHQ Tingkat ASEAN, Ternyata Ahyan Mustafiq Taufik Juga Selalu Juara Kelas

Hadir di Makassar, Cashlez Sasar Pelaku UMKM

VIRAL Anggota DPRD PSI Dulu Driver Ojol Usai Dilantik Langsung Bermobil Netizen: Janji Tinggal Janji

VIDEO: Ini Penjelasan Polisi Soal IRT Jual 2 Siswi SMA ke Parepare Jadi Pelayan Kafe Remang-remang

Rencananya, babak kualifikasi PON tersebut digelar di Jakarta pada (4-6/11/2019).

Pelatih tim karate Sulsel, Hendro Salim mengatakan, kontingen Sulsel ingin berbicara banyak di babak kualifikasi PON tersebut.

Sehingga ia ingin para atletnya bakal tampil maksimal demi mencapai target yang diusung.

“Persoalan medali itu nomor dua. Terpenting ialah meloloskan seluruh atlet karate ke PON Papua 2020,” ujar Hendro via pesan WhatsApp, Selasa (7/10/2019).

Dia menjelaskan, Forki Sulsel akan mengirim atlet pada setiap kelasnya. Mulai usia 18 hingga 25 tahun untuk kategori Kumite dan 16 hingga 30 tahun untuk Kata.

Olehnya itu, Mursalim berharap dukungan sejumlah pihak untuk Forki Sulsel. Demi mencapai target yakni banyaknya atlet daerah yang akan mempertaruhkan nama Sulsel di ajang olahraga nasional itu.

“Persiapan kami adalah TC (Training Center) di KONI. Support Dispora lancar, operasional anak-anak bisa teratasi," katanya.

Pada PON XIV di Palembang lalu Sulsel meraih 9 medali. 2 emas, 3 perak dan 4 perunggu (tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: