Artis Ganteng Tewas Tergantung Seusai Kencan dengan Pacar, Lihat Postingannya di Twitter - Instagram
Artis ganteng ditemukan tewas tergantung seusai kencan dengan pacar, lihat posting-annya di Twitter dan Instagram.
3. Anoreksia nervosa
Menjauhi makanan sebisa mungkin dan selalu berbohong bahwa mereka tidak lapar atau sudah makan, itulah tanda-tanda pengidap anoreksia nervosa.
Penderita gangguan makan ini merasa dirinya gemuk, sehingga membuat mereka terus-menerus menurunkan berat badan.
Mereka benar-benar mengendalikan dan membatasi apa yang mereka makan.
Diperkirakan 1 dari 5 pengidap anoreksia nervosa akan melakukan percobaan bunuh diri setidaknya sekali selama hidupnya.
Angka kematian karena bunuh diri cukup tinggi pada pada penderita gangguan makan ini, terlebih pada remaja wanita.
4. Gangguan kepribadian ambang
Gangguan ini disebut juga Borderline Personality Disorder (BPD).
Tanda utama seseorang memiliki gangguan kepribadian ambang adalah sering menyakiti diri sendiri.
Tanda lainnya adalah emosi yang tidak stabil dan terkadang kesulitan dalam bersosialisasi.
Kalangan ini cenderung memiliki riwayat pelecehan seksual pada masa kecilnya dan memiliki risiko lebih tinggi untuk melakukan bunuh diri.
Diperkirakan lebih dari setengah orang-orang dengan gangguan ini akan melakukan percobaan bunuh diri setidaknya sekali selama hidupnya.
5. Skizofrenia
Sering berhalusinasi, perubahan perilaku atau percaya kepada hal-hal yang tidak benar adalah tanda-tanda orang dengan skizofrenia.
Diperkirakan, 1 dari 20 orang dengan skizofrenia akan mencoba untuk bunuh diri.
Selain kondisi mental di atas, faktor lain yang bisa juga memicu seseorang bunuh diri adalah:
* Pernah mengalami pelecehan seksual.
* Faktor sosial dan ekonomi, seperti: kehilangan pekerjaan atau memiliki hutang.
* Memiliki orientasi seksual tertentu seperti gay, lesbian, atau transgender.
* Tahanan penjara atau seseorang yang baru bebas dari penjara juga bisa memiliki keinginan untuk bunuh diri.
* Menjadi korban bullying.
* Kualitas tidur yang buruk dan kurang tidur juga dikaitkan dengan peningkatan risiko bunuh diri pada kelompok lanjut usia.
Lansia yang mengalami kurang tidur memiliki peningkatan risiko bunuh diri.(tribunnews.com/alodokter.com)