Kisah Pilu Perantau Asal Takalar di Wamena Dikejar Massa Hingga Putranya Nyaris Terkena Panah
Keduanya kini telah berada ke kampung halamannya, di Desa Bontolanra Kecamatan Galesong Utara Kabupaten Takalar, sejak Kamis (26/9/2019) lalu.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Syamsul Bahri
Syaiful yang mengadu nasib bersama istrinya bernasib malang. Jerih parah usahanya selama lima tahun habis.
Tak ada harta benda yang dibawa pulang kecuali pakaian yang melekat di badan.
Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
Warga Dusun Bonto Ramba Mandai Butuh Air Bersih: Kades Jangan Diam!
Fraksi Hanura Minta Eksekutif Lutim Prioritaskan Bantuan Mesin Katinting dan Rumput Laut ke Nelayan
Tim PKK Marioriawa Ikut Bantu TNI Suksekskan TMMD di Soppeng
14 Rekannya Dilantik, Ruben Sahabat Ayu Ting Ting Nolak Jadi Anggota DPR & Pengen Jadi Menteri Ini
Sulawesi Selatan Alami Deflasi di September 2019, Ini Penyebabnya