DPRD Enrekang Panggil Pengelola Villa Bambapuang, Ada Apa?
Baik bangunan lama maupun bangunan baru tampak terabaikan, meski sejumlah mobiler dan fasilitas telah lengkap di setiap kamar.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Ansar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG- Kondisi bangunan Villa Bambapuang yang terletak di Desa Bambapuang, Kecamatan Anggeraja saat ini terkesan tak terawat.
Baik bangunan lama maupun bangunan baru tampak terabaikan, meski sejumlah mobiler dan fasilitas telah lengkap di setiap kamar.
Hal itu mendapat respon dari Legislator Demokrat Enrekang, Djayadi Suleman.
Menurutnya, kondisi Villa Bambapuang yang terawat tak boleh dibiarkan dan harus ditindaklanjuti.
Four Points Sukses Gelar Run to Give 2019, Kegiatan Berlari Sambil Beramal
Satu Polisi Jadi Korban Demonstrasi di Kantor Gubernur Sulsel
Chika Jessica Berselisih, Sampai Diundang ke Rumpi Trans TV, Ini Profilnya
"Kondisi Villa Bambapuang seperti itu tak boleh dibiarkan, kita akan panggil dinas pengelolahnya," kata Djayadi, Senin (16/9/2019).
Ia menjelaskan, pemanggilan untuk hearing akan dilakukan setelah terbentuknya susunan defenitif alat kelengkapan dewan.
Sebab, saat ini masih masa transisi dan belum ada pembentukan alat kelengkapan dewan yang defenitif.
Four Points Sukses Gelar Run to Give 2019, Kegiatan Berlari Sambil Beramal
Satu Polisi Jadi Korban Demonstrasi di Kantor Gubernur Sulsel
Chika Jessica Berselisih, Sampai Diundang ke Rumpi Trans TV, Ini Profilnya
Hearing penting dilakukan, untuk komunikasikan dengan dinas terkait karena untuk penganggaran pokok di 2020.
Khususnya mengenai laporan pertaanggung jawaban penggunaan anggaranya.
"Kita tentu akan tanyakan, apa yang sudah dilakukan dan apa yang didapat termasuk anggaran yang dimasukkan, terus pendapatannya berapa tiap tahunnya serta asas manfaatnya apa?," ujar Djayadi.
(tribunenrekang.com)
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, Muh Azis Albar
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: