29 Adegan Diperagakan Saksi Dalam Rekontruksi Pelecahan Kadis Koperasi Jeneponto
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Jeneponto membenarkan akan melakukan rekontruksi terkait dugaan pelecahan yang dilakukan kadis koperasi itu.
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Sedikitnya 29 adegan diperagakan dalam rekontruksi pelecehan yang dilakukan Kepala Dinas Koperasi Jeneponto Zubair terhadap stafnya berinisial JN.
Rekontruksi ini berlangsung, di kantor Dinas Koperasi, Jl Pahlawan, Kecamatan Binamu, Jeneponto,Sulsel, Rabu (11/9/2019) siang.
SEDANG BERLANGSUNG Link Live Streaming Persipura vs Persija di Indosiar & Vidio.com, Nonton Lewat HP
BREAKING NEWS: Lahan Perbukitan di Desa Bukit Samang Majene Terbakar
Diteror Seperti Ruben Onsu, Ashanty dan Anang Sepakat Jual Rumah Mewahnya di Cinere, Harga Fantastis
INNALILLAH, Presiden Ke Tiga RI, BJ Habibie Meninggal Dunia di RSPAD Gatot Soebroto
Pacarnya Diajak Begal Berhubungan Intim 3 Menit Saja, Siswa SMA Emosi Tusuk Pelaku Kini Ditangkap
Hari Kedua Ngantor, Kasrudi dan Imam Muzakkar Sibuk Cari Ruangannya
Adegan tersebut mulai dari korban di ruangan umum, ruang sekretaris hingga ruangan kepala dinas itu sendiri.
Saksi korban juga memperagakan saat ia dipanggil untuk diminta memfoto kepala dinas hingga akhirnya mengajak JN foto selfi.
Saat foto selfi pelaku merangkul korban, dan korban mencoba melepas rangkulan pelaku, malah pelaku menciumnya korban.
Usai mencium pelaku melepas rangkulannya kepada korban dan korban pun keluar ruangan dan menangis di ruang sekretaris.
Reka adegan ini berlangsung sekitar pukul 10.00 Wita hingga pukul 11.00 Wita.

Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Jeneponto membenarkan akan melakukan rekontruksi terkait dugaan pelecahan yang dilakukan kadis koperasi itu.
"Status terlapor sudah kita tingkatkan dari lidik ke sidik, dan kita akan lakukan rekontruksi untuk mengumpulkan fakta-fakta," kata Boboy beberapa waktu lalu.
Kasat Reksrim Polres Jeneponto itu juga telah menetapkan Kadis Koperasi Jeneponto sebagai tersangka.
Sebelumnya, kepala Dinas (Kadis) Koperasi kabupaten Jeneponto Zubair, di laporkan Polisi.
Ia dilaporkan oleh stafnya sendiri, lantaran diduga melakukan pelecehan.
Hal itu dibenarkan Kasat Reskrim Polres Jeneponto AKP Boby Rachman, yang ditemui dikantornya Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Binamu, Jeneponto. (*)
Imam Besar Amerika Serikat Ceramah di Hadapan Jamaah Haji Jeneponto, Ini Isi Ceramahnya
Imam Besar Amerika Serikat ustadz Muhamad Syamsi Ali menghadiri acara penerimaan Jamaah Haji 2019 tingkat Kabupaten Jeneponto di Masjid Agung, Jl Lanto Dg Pasewang, Kecamatan Binamu, Jeneponto Sulsel, Rabu (11/9/2019) siang.
Tak hanya menghadiri, Ustadz yang akrab disapa Syamsi Ali juga membawakan tauziah kepada kepada 344 jamaah haji Jeneponto.
Masih Kecil Rafathar Anak Raffi Ahmad & Nagita Slavina Diwarisi Hotel Mewah, Nagita Ogah Nginap
Lantik 15 Pejabat Eselon II, Gubernur Sulbar: Jauhkan Pikiran dari Perbuatan Negatif
Jelang PS Tira Persikabo vs Persib - Robert Alberts Kesal Status Fabiano Beltrame, Siapkan Pengganti
Bupati Jeneponto Iksan Iskandar dan pimpinan OPD serta tamu undangan menghadiri acara ini.
" Suatu penghormatan bagi pemerintah dan seluruh masyarakat Jeneponto atas kehadiran Imam besar Amerika serikat Ustadz Syamsi Ali di Butta Turatea," kata bupati yang akrab disapa Karaeng Ningra itu.
Menurut bupati Jeneponto yang memasuki masa dua periodenya itu, sengaja mendatangkan Syamsi Ali dengan tujuan memberikan tausiah.
" Sengaja saya mengundang ustadz Syamsi Ali di acara penerimaan kembali jamaah haji Jeneponto dengan memberikan tausiah kepada jamaah dan masyarakat Jeneponto," pungkasnya.
Dalam tausiahnya, Imam besar Amerika Serikat itu menceritakan pengalamannya di Amerika serikat.
Bahkan ia juga menceritakan bagaimana ia menjelaskan tentang Islam dihadapan presiden Amerika Serikat saat ini Donald Trump.
Pertemuannya berawal ketika Donald Trump pidato dalam salah satu stasiun tv di Amerika tentang bahaya umat Islam, dan salah seorang teman ustadz Syamsi Ali mengajaknya untuk menemui Donald Trump untuk menjelaskan tentang Islam.
"Trump itu, bilang Islam itu agama yang berbahaya kita harus hati-hati. Apa yang saya lakukan saya temui dia, bersama rekan saya," kata Syamsi Ali dalam tausiahnya.
"Rekan saya bilang ke Presiden Amerika, Donald Trump ada seorang imam yang ingin menemui anda dan Donald Trump menerima saya. Singkat cerita saya bersalaman dan saya tersenyum kepadanya,"
"Melihat saya tersenyum, Trump ketawa terbahak-bahak dan tak pernah menyangka ada umat Islam bisa tersenyum,"
Kapolres Palopo Terima Penghargaan Teladan Pelopor Tertib Sosial dari Polda Sulsel
Intip 5 Koleksi Jaket Termahal Nagita Slavina Istri Raffi Ahmad, Harganya Itu Loh!
Buka Conference ASEAN Federation di Jakarta, Jokowi Langsung Kunjungi Stand FTI UMI Makassar
Dihadapan Trump ustadz kelahiran Bulukumba itu juga menjelaskan jika Islam tak seperti yang sering dilihat di televisi yang selalu peran.
" Saya bertanya ke Mr Trump mengapa Anda ambil kesimpulan umat Islam tak bisa tersenyum, Trump bilang saya biasa lihat di televisi umat Islam selalu marah-marah dan tak bisa tersenyum, selalu perang antar saudara," tuturnya.
" Dan saya bilang Mr Trump awal saya bilang Anda orang sombong dan angkuh karena saya lihat di televisi tapi saya salah Anda orang baik jadi salah ketika 1,6 miliar umat Islam di dunia namun Anda hanya lihat di televisi," jelasnya.

Semenjak itu kata dia Trump tidak pernah lagi ngomong tentang Islam, jadi kesalahpahaman Islam di Amerika itu luar biasa menurut ustadz Syamsi Ali.
Direktur Jamaica Muslim Center, itu menjelaskan bagaimana ia membuka forum non muslim dan mengajak warga Amerika Serikat berdiskusi tentang Islam.
"Alhamdulillah sepanjang pengetahuan saya minimal 18 ribu non Islam masuk Islam selama saya di sana, itu sepanjang pengetahuan saya," tuturnya.
Para jemaah nampak antusias mengikuti tausiah ustadz kelahiran 5 Oktober 1967 itu.
Diakhir tausiyahnya ustadz Syamsi Ali menyebutkan agama Islam semakin di fitnah maka Islam semakin kuat dan berkembang.
Usai memberikan tausiah Syamsi Ali meninggalkan Jeneponto dan menuju kabupaten Bulukumba, Sulsel.
Laporan Wartawan TribubJeneponto.com @ikbalnurkarim
Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: