Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Video Sosok Orang Tua Misterius Berpakaian Putih Datangi Pasar, Sampaikan Suatu Pesan, Siapa Dia?

Video sosok orang tua misterius berpakaian putih datangi pasar, sampaikan suatu pesan, siapa dia?

Editor: Edi Sumardi
FACEBOOK.COM/RADNA SARI HUTASOIT
Video sosok orang tua misterius berpakaian putih datangi pasar, sampaikan suatu pesan, siapa dia? 

TRIBUN-TIMUR.COM - Video sosok orang tua misterius berpakaian putih datangi pasar, sampaikan suatu pesan, siapa dia?

Viral, orang tua misterius datang ke pasar tradisional dan sampaikan pesan soal Tuhan.

Siapa sosok misterius itu?

Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan sesosok orang tua misterius berpakaian putih mendadak muncul di Pasar Lintong Nihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.

Dalam video yang beredar luas di media sosial Facebook itu, tampak orang tua yang mengenakan pakaian seperti jubah putih berpenutup kepala itu tengah menasehati para pedagang agar beristirahat dan hanya menyembah Tuhan pada hari keenam tersebut.   

Ia meminta para pedagang untuk menguduskan hari Tuhan (Sabat). 

Ia memegang tongkat serta ulos yang diselempangkan di badan dan diletakkan di pundaknya. 

Suaranya seperti suara perempuan, terdengar pelan karena direkam dari arah samping  yang berjarak tidak terlalu jauh.

"Siapa itu?" kata seorang bersuara perempuan dalam video.

"Sepertinya itu orang dari Siborongborong," kata si perekam menjawab.

Namun, ia tak bisa memastikan hal tersebut.

Selengkapnya tonton videonya:

Sesekali terdengar suara dari si orang tua berpakaian putih tersebut dengan menggunakan bahasa Batak Toba, mengingatkan agar jangan berjualan di hari Minggu

Hari Minggu, disebutnya hari peristirahatan untuk menyembah Debata (Tuhan).

Apa pun yang dicari dan sebesar apa pun didapat hasilnya, katanya, akan kembali ke tanah. 

Ia mengingatkan jangan sampai Tuhan murka.

Kata dia, dirinta sudah kedua kalinya datang ke pasar ini dan mengingatkan agar para pedagang jangan beraktivitas di hari Minggu atau di hari keenam tersebut.

Cukup beribadah dan menyembah Tuhan

Ia juga mengingatkan agar jangan sampai ketiga kalinya datang mengingatkan, sambil mengangkat tongkatnya ke atas.

"Jangan sampai tongkat ini dilibaskan Tuhan ke tanah," ujarnya. 

"Besoklah (Senin) kalian bersenang-senang di Pasar ini," lanjutnya mengatakan.

Berdasarkan info, biasanya hari pekan/ berjualan di pasar ini hanya sekali dalam seminggu, setiap hari Senin.

Kejadian ini disiarkan secara live (langsung) admub akun Facebook Radna Sari Hutasoit. 

"Tepat pukul 14.15 tadi.  Datang si Tua-tua tu Pajak. Pasingothon unang jualan di hari Minggu. #Tarotokanibapoang," demikian ditulis admin akun Radna Sari Hutasoit dalam keterangan video.

Kejadian ini juga turut dibagikan admin akun Facebook Telah Purba Bere Sebayang.

Ia memosting sejumlah foto si orang tua misterius tersebut dengan menambahkan keterangan sebagai beruikut.

"KEJADIAN ANEH !!"

"Ini terjadi untuk kedua kalinya di pasar LINTONG NI HUTA !"

"Seorang ibu tua misterius yang tidak dikenal oleh warga setempat, datang dan sambil mengingat kan warga di desa tersebut agar TIDAK MELAKUKAN PERDAGANGAN di PASAR pada hari MINGGU, karena hari SAKRAL !"

"Penduduk setempat merasa heran atas kemunculan orang tua yang berpakaian serba putih itu !"

"Tidak hanya itu ,sang Misterius itu juga mengingatkan agar JANGAN SAMPAI DIA DATANG Untuk ke 3 KALI nya...."

"Entah apa yang akan terjadi...."

"Barusan saya minta deteksi aura pada foto kepada ibu Ocha Azalea Sebayang..."

"Dan Allahuakbar Puji Tuhan, rupanya sudah muncul TONGKAT NABI MUSA di Bumi Pertiwi ini !!"

"Silahkan bagi anda yang punya SIX Instinc atau INDIGO kasih pendapat !"

Posting-an ini pun ramai ditanggapi netizen.

Berikut rangkuman tanggapan netizen yang dikutip Tribun Medan, Senin (9/9/2019)

"Jangan bodoh, tongkat Musa adalAh tongkat kayu biasa yang dipake Tuhan, itu mah manusia biasa ,cari sensasi, memang seharusnya orang Kristen jangan kerja hari Minggu, ibadah, cari Tuhan, sembah Dia, cukup 6 hari kerja, Tuhan pasti memberkati," demikian ditulis admin akun @Sonta Siahaan. 

"Tapi baiknya, coba didengar saran yang baik....." demikian ditulis admin akun @Panitra Nedy. 

"Tahun 60-an di Medan, ada juga penampilan berbusana jubah putih, dikenal sebagai Panggabean. Beliau mengingatkan orang untuk "Bertobatlah, Kerajaan Sorga telah dekat". Mungkin yang di Lintong ini generasi penerusnya," demikian ditulis akun @Robin Sitepu. 

"Ada benarnya sobat. Sorgawi = mungkin tak masuk akal melihat pelaku(orangnya) walaupun perkataannya benar menurut agama. Duniawi = Mari kita sikapi secara mendetail pelaku penyebar perkataan itu dengan dasar cari perhatian agar kita tak muda terprovokasi yang sepertinya muncul nabi2 palsu ujung ceritanya...
Manusia= mari kita benahi diri berdasarkan perkataannya agar kita sadar diri dan bukan tentang pelaku ...
Selnjutnya urusan kita sebagai individu per individu dalam menyikapi peristiwa yang ada mana tahu HOAX atau Adegan Yang di dramatis Atau Cari perhatian ataupun Lainnya ...HORAS," demikian ditulis adimin akun @Rijoice Sitohang.

"Didengar boleh dan dilakukan, jangan seperti kejadian di si Hobuk Tarutung kan pernah dengar cerita itu orang tua minta air satu gelas ke beberapa orang, ga mau kasih trus orang itu bilang sebentar lagi ada air di sini, selang beberapa hari terjadi lah banjir bandang di Sihobuk itu," demikian ditulis admin akun @Lewaker Marbun.

"Teman-teman tujuan tulisan ini kan cuma sebagai info, sy teringat sebelum Sinabung meletus, saat kami melintas di jalan menuju arah Kutacane, di atas Bukit Kem-Kem, kakek penunggu bukit tsb berkuda putih memegang tongkat tonggal Panaluan, sy langsung berteriak n kasih salam, beliau bilang kita manusia kikir sedekah bumi, padahal hasil pertanian melimpah, katanya, maka akan kuberikan peringatan, sy yg bodoh ini minta ampun berkali-kali jangan Nini, mohon maaf lah kami yg serakah n lupa bersyukur, 5 hari setelah itu terjadilah letusan Sinabung yg memporak-porandakan desa n ladang petani sampai hari ini, jadi kita yg di Sumatera contohlah cara" di jawa dg acara "Sekaten" dll," demikian ditulis admin akun @Ocha Azalea Sebayang.(*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved