Dua Adik Bupati Bulukumba Bakal Bertarung di Pilkada 2020, Keluarga Pangki Rapatkan Barisan

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Dua adik Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali, dikabarkan bakal bertarung pada Pilkada Bulukumba 2020 mendatang.

Mereka adalah Sekretaris Dinas Pariwisata Bulukumba Andi Mattampawali Andi Sappewali, dan mantan Legislator Partai Patriot Andi Baso Mauragawali.

Pilkada Gowa, PDIP Buka Pendaftaran Calon Kontestan

Simak Sejarah Gelora Bung Karno, Tempat Insiden Pelemparan Terjadi Saat Jeda Istirahat

5 Fakta Mobil Esemka Bima, Sejarah Awal Mula Populer Karena Jokowi hingga Harga Pasaran

Mau Nikmati Suasana Alam Sejuk dan Tanaman Hortikultura, Ayo ke Taman Bunga Mini Showfarm Bantaeng

15 Perusahan Buka Lowongan Kerja di Unhas: BPJS Ketenagakerjaan, Bank BNI, Astra Motor, Oto Group

Hal tersebut semakin diperkuat setelelah Andi Mattampawali mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati di DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bulukumba.

"InsyaAllah, tujuan saya untuk mensejahterakan masyrakat dari sisi spiritualnya. Saya tidak kejar jabatan, mau kosong satu atau kosong lima tak masalah," kata Andi Ungko.

Pengambilan formulir pendaftaran oleh Andi Ungko, sapaannya, dibenarkan oleh Koordinator Penjaringan PDIP Bulukumba Zulkfili Saiye.

Sementara saudaranya, Andi Baso Mauragawali, disebut bakal menempuh jalur non partai alias independent.

Berbeda dengan dua bersaudara ini, Keluarga Karaeng Pangki justru mulai memberi sinyal untuk membangun koalisi.

Mereka yakni Ketua Golkar Bulukumba Andi Hamzah Pangki dan Ketua PAN Bulukumba Andi Zulkarnain Pangki.

Andi Zulkarnain Pangki yang dikonfirmasi, mengaku telah mebuka ruang komunikasi kepada seluruh parpol di Bulukumba.

Termasuk salah satunya Partai Golkar, yang saat ini diketuai oleh adiknya sendiri.

"Segala kemungkinanya bisa terjadi, namun tidak menutup kemungkinan bisa paket walaupun bersaudara, demi Bulukumba yg lebih baik," kata mantan Wakil Ketua I DPRD Bulukumba itu.

Senada diungkapkan oleh Andi Nain, sapaannya, Andi Hamzah Pangki yang telah lebih dulu memastikan maju di Pilkada 2020 mendatang, pun berkata demikian.

Jika kedua partai ini berkoalisi, maka syarat untuk mengusung kandidat calon bupati sudah terpenuhi.

Pasalnya, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu, PAN berhasil mendudukkan empat wakil rakyat, begitupun dengan partai Golkar.

Bersatunya kedua Pangki bersaudara itu, mendapatkan respon yang baik dari rekan sejawatnya di DPRD.