Sehari Empat Peristiwa Kebakaran di Makassar, BMKG Ingatkan Kemarau Masih Panjang dan Panas
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Makassar, Minggu (1/9) malam. Kali ini terjadi di Jl Abubakar Lambogo I
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Muh. Irham
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Makassar, Minggu (1/9) malam. Kali ini terjadi di Jl Abubakar Lambogo I, Kelurahan Bara-Baraya Selatan, Kecamatan Makassar, Makassar.
Ini adalah peristiwa kebakaran keempat yang terjadi di Makassar dalam sehari.
Dua kebakaran lainnya sebelumnya terjadi di Jl Metro Tanjung Bunga, tepatnya di sebuah tanah kosong yang ditumbuhi semak belukar.
Setelah itu, kebakaran terjadi di Jl Abdullah Dg Sirua, tepatnya di Toa Daeng. Tak lama kemudian, sebuah kebakaran kembali terjadi di Jl AP Pettarani 3, Makassar. Satu unit rumah dikabarkan terbakar.
Tak ada laporan korban jiwa dalam ketiga peristiwa kebakaran ini.
Sehari sebelumnya, sebuah kebakaran juga terjadi di Jl Batara Bira I, Biringkanaya, Makassar. Seorang nenek bernama Hasdana (65) ditemukan hangus terbakar di dalam rumahnya yang terbakar.
Warga Panik
Kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk, Jl Abubakar Lambogo malam ini, membuat warga sekitar panik.
Mereka berlarian menyelematkan barang yang bisa diselamatkan. Sementara sebagian warga lainnya berusaha memadamkan api menggunakan peralatan seadanya.
Air got yang berada di sekitar kawasan padat penduduk itu digunakan untuk menyiramkan api yang membesar.
Sementara armada pemadam kebakaran tiba tak lama kemudian. Mereka sempat mengalami kesulitan untuk tiba di lokasi kejadian karena banyaknya warga yang menonton kejadian tersebut. Selain itu, akses masuk ke lokasi kebakaran cukup sempit.
Diimbau Waspada
Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar jauh-jauh hari telah mengingatkan kepada warga Makassar agar berhati-hati, utamanya di musim kemarau seperti saat ini.
Kepala Dinas Kebakaran Kota Makassar, M Yasir mengatakan, sebagian besar peristiwa kebakaran di Makassar terjadi karena arus pendek listrik.
Selain itu, kebakaran juga sering terjadi karena kelalaian warga yang lupa mematikan kompor saat memasak.
Prediksi BMKG
Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengatakan, musim kemarau ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga Oktober 2019.
Hasil pengamatan BMKG, puncak musim kemarau di Sulsel diperkirakan hingga akhir September 2019.(*/tribun-timur.com)